RADARSEMARANG.COM, UNGARAN – Talut sepanjang 16 meter di Dusun Tapak, Desa Kelurahan, Kecamatan Jambu, longsor, kemarin. Sebuah mobil box yang kebetulan melintas tertimpa material longsor.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi Kamis (18/11) sekitar 16.15. Tapi akibat longsor jalur alternatif di Desa Kelurahan ke Desa Brongkol Kecamatan Jambu sedikit terganggu.
“Kita turunkan alat berat untuk membersihkan material longsor. Karena ada mobil box yang tertimpa dan kejebak di sana,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang Heru Subroto.
Ia menambahkan, sebelum longsor hujan deras cukup lama mengguyur kawasan tersebut. Sehingga membuat talut halaman rumah milik Romlan, 62, warga RT 1/RW 5 longsor. Mobil box yang terjebak milik Agus Hariyanto.
Kejadian longsor juga terjadi Dusun Jeruk Wangi, Desa Bedono, Kecamatan Jambu. Dapur rumah Kaeri yang berada di RT 2/RW 6 roboh. Tinggi tebing kurang lebih 10 meter. “Kita langsung melakukan asesmen ke rumah terdampak longsor,” ujarnya.
Petugas bersama dengan warga ikut dalam membersihkan material longsor. Sementara jalan alternatif sempat ditutup. Setelah bersih dan tidak membahayakan pengendara dan warga segera dibuka kembali. “Kondisinya memang membahayakan,” tambahnya.
Heru Subroto mengimbau masyarakat yang tinggal di area rawan longsor untuk selalu waspada. Sebab musim hujan dengan intensitas tinggi berpotensi terjadi berbagai bencana.
“Tim BPBD juga terus bergerak langsung wilayah rawan sehingga penanganan darurat bisa segera dilakukan,” tambahnya. (ria/fth)