31.8 C
Semarang
Sunday, 22 June 2025

Sehari Dua Pemotor Tewas Kecelakaan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Dua pengendara sepeda motor tewas dalam kecelakaan yang terjadi di tempat berbeda. Karim Maulana, warga Desa Jetis Bandungan mengalami kecelakaan di kawasan Sumowono dan Khasan Firdau warga Ungaran Timur kecelakaan di kawasan Ungaran Barat persisnya depan SMPN 3 Ungaran.

Dua pengendara itu sama-sama tewas setelah motor yang dikendarai tertabrak kendaraan dari arah berlawanan. Insiden ini mendapat perhatian serius dari Anggota DPRD Kabupaten Semarang Wisnu Wahyudi. Jalan di depan SMPN 3 Ungaran memang sering terjadi kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal dunia. “Lokasinya memang rawan kecelakaan, kami minta Dishub menambah rambu jalan,” katanya.

Kecelakaan di daerah Sumowono terjadi Selasa sekitar pukul 06.30 WIB. Korban mengendarai Honda CB melaju dari Sumowono menuju Temanggung. Sampai lokasi, korban terlalu ke kanan dan keluar jalur. Dari arah berlawanan melintas kencang mobil boks nopol H 1389 VF dikemudikan Rosidin, 41, warga Kandangan Temanggung. Korban pun langsung dihantam mobil boks dan langsung meninggal di lokasi kejadian.

Sementara kecelakaan kedua terjadi di Ungaran Barat sekitar pukul 13.30 WIB. Korban mengendarai Honda GL 100 melaju dari Gunung Pati menuju Ungaran. Sampai di lokasi bermaksud mendahului dan terlalu ke kanan melebihi marka jalan. Panik ia mengerem mendadak dan oleng di lajur kanan. Saat bersamaan melaju honda CRV  yang langsung melindasnya.

Kanit Lantas Polres Semarang Ipda Andi Taufan mengatakan dua kecelakaan terjadi karena pengendara abai keselamatan. Pengendara tidak berhati-hati dan sering melawan arus. Sehingga terjadi laka. “Kalau mau mendahului harus melihat garis rambu dan kendaraan diarah berlawanannya. Jangan nyelonong,” katanya.

Ia mengimbau pengguna jalan selalu berhati-hati saat berkendara. Harus memastikan surat kelengkapan, kondisi kendaraan dan patuhi rambu lalu lintas. Saat ini sudah masuk musim hujan sehingga kondisi jalan terkadang banjir dan licin. “Rambu-rambu harus ditaati sehingga tidak berakibat fatal yakni kecelakaan,” tambahnya. (ria/fth)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya