RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Dua puluh karyawan PDAM Kabupaten Semarang melakukan demo di depan kantor mereka. Para karyawan meminta Direktur Utama (Dirut) PDAM Gus Wakhid Hidayat untuk dinonaktifkan.
Salah satu karyawan Muhammad Takhrizuddin mengatakan, Dirut PDAM dianggap tidak berpihak pada karyawan. Beberapa hak karyawan terkait kesejahteraan tidak didapatkan. Termasuk menurut Takhrizuddin kebijakan pemotongan uang pensiun yang memberatkan karyawan.
“Kita takut diintimidasi. Tapi karena memang sudah keterlaluan kami mengambil risiko. Kami menuntut Direktur PDAM dinonaktifkan. Mengembalikan SK PHDP 2017 ada 14 karyawan yang berdampak dari PHDP,” ungkapnya saat demo. Rabu (13/10/2021).
Hingga berita ini diturunkan, Dirut PDAM Kabupaten Semarang belum bisa menemui pendemo dan dimintai keterangan karena sedang rapat dinas. Pendemo ditemui oleh Kepala Bagian Keuangan dan Umum Marzudi. Pihaknya mengatakan saat ini sedang dalam pembahasan. Namun kewenang semua ada direksi.
“Tadi saya diperintah untuk menemui pendemo. Kebetulan pimpinan sedang rapat. Apa yang menjadi aspirasi kawan-kawan nanti kita sampaikan. Berkaitan dengan SK PHDP 2017 juga sudah kita bahas sampai ke DPRD. Tahun ini ada 14 karyawan yang menjadi tanggungan PDAM Kabupaten Semarang,”jelasnya. (ria/bas)
