25.8 C
Semarang
Thursday, 30 October 2025

Kehilangan Darah, Tiga Domba di Temanggung Mati Misterius

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Temanggung – Domba milik salah seorang peternak asal Kabupaten Temanggung mati mendadak. Kematian ini dirasa misterius karena domba tersebut tidak mengeluarkan darah tapi bulu-bulunya berantakan.

Pemilik domba, Purnama menceritakan, peristiwa tersebut diketahui pada Senin (24/4) lalu. Tiga ekor domba dalam kandang miliknya di Dusun Gelangan, Desa Tlogomulyo, Kecamatan Tlogomulyo mati secara mendadak dengan kondisi tidak wajar dan mengenaskan. Domba tersebut mati dalam kondisi bulu yang tercabut dari tubuhnya hingga menyisakan luka memar, terdapat luka cakaran, dan lemas.

“Terdapat luka memar membiru kemerah-merahan karena bulunya seperti sengaja dicabut. Ada juga luka bekas cakaran, dan ada juga yang lemas terlebih dahulu sebelum mati,” ujarnya.

Sebelum mati, domba-domba tersebut dalam kondisi sehat, tak ada tanda-tanda penyakit tertentu. Ternak miliknya mati pada dini hari, tanpa menyisakan kerusakan pada kandang miliknya. Dia menduga kematian tersebut bukan karena hewan atau manusia.

Sebab, tidak ada luka robek atau mengeluarkan darah sedikitpun. Jika pelakunya manusia, kandangnya dalam kondisi masih rapat tanpa kerusakan. Dia merasa heran, lantaran bulu domba tercabut tidak karuan.

“Kemungkinan terjadi dini hari. Karena malam masih sehat, tahu-tahu paginya ditemukan mati dengan kondisi seperti itu. Bahkan tetangga sekitar tidak mendengar suara mencurigakan apapun. Wong saya juga taruh anjing penjaga di sana, tidak ada suara lolongan sedikitpun,” ungkapnya.

Purnama mengaku sangat terpukul karena usaha ternak dombanya baru saja dia rintis beberapa bulan lalu. Bukannya mendapat untung, dia justru merugi akibat kejadian misterius tersebut. “Jelas rugi, baru saya rintis, tahu-tahu pada mati secara misterius. Entah penyakit atau serangan makhluk apa saya pasrah saja,” katanya. (din/ton)

Reporter:
Addin Alfath

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya