RADARSEMARANG.COM, Temanggung – Perbaikan jalan untuk jalur mudik terus dikebut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung. Sejauh ini, sudah ada 22 ruas jalan yang selesai diperbaiki.
Asisten Perekonomian dan Pembanguan Sekretaris Daerah Temanggung Ripto Susilo Tenoyo meminta enam UPT yang berkaitan dengan perbaikan jalan terus bekerja setiap hari. Sebab, pihaknya menargetkan perbaikan selesai pada 17 April. Pihaknya melakukan penambalan di 21 ruas jalan kabupaten, dan 14 ruas jalan utama lainnya yang lubangnya agak panjang.
Jalan-jalan yang diperbaiki di antaranya, jalur alternatif arus mudik dan arus balik yaitu, Kedu-Tegong, Maron-Kandangan, Kandangan-Tegong, Muntung-Jumo, Kranggan-Kaloran. Sedangkan untuk prioritas perbaikan berupa jalur yakni, Jalan Geneng-Maron (lingkar utara Temanggung), Gerilya, Kedu-Tegong, Parakan-Dangkel, Muntung-Jumprit, Ngadirejo-Bantir, Lingkar Ngadirejo. Kemudian Nglarangan-Grabag, Kranggan-Kaloran, Maron-Kandangan, Kandangan-Dakaran, Kandangan-Tegong, Greges-Banaran, dan Pikatan-Tembarak.
“Tidak semua jalan kami tangani secara maksimal. Misalnya jalan Wonosroyo-Campursalam yang kerusakannya parah. Karena setelah Lebaran nanti akan ada pelebaran jalan senilai Rp 6 miliar,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM.
Ripto menuturkan, material dan tenaga telah siap. Kendala dalam proses perbaikan jalan adalah hujan. Apabila siang hari telah turun hujan, para pekerja tidak bisa melanjutkan. Menurutnya, ada beberapa jalan yang mungkin belum bisa diperbaiki.
Misalnya jalan di Jumo-Ngadirejo, terdapat senderan-senderan gugur, tapi jalan masih bagus. Sehingga pihaknya hanya memasang drum-drum dan diberi tanda dengan cat hitam putih. Hal ini sebagai tanda kepada pengguna jalan agar lebih berhati-hati.
“Jalan di Muntung, Kaloran ke Sumowono sebagai jalan provinsi, Jumo ke timur sampai Kandangan dalam kondisi baik, sudah selesai perbaikan atau penambalan,” ujarnya.
Selanjutnya, rekayasa lalu lintas yang disiapkan untuk jalur alternatif. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Temanggung Hendy Wahyu Noerhidayat menambahkan, pihaknya telah menyelesaikan 22 ruas jalan.
Sisanya akan diselesaikan hingga 17 April. Juga telah menyiapkan 400 drum aspal panas, dan sejumlah sak aspal dingin. Penanganan kerusakan jalan dilakukan dengan metode hot mix dan cold mix. (din/lis)