RADARSEMARANG.COM, Temanggung – Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kabupaten Temanggung memantau harga sejumlah komoditas di Pasar Kliwon Temanggung. Hal ini dilakukan setelah harga beras dan minyak goreng naik.
Fungsional Analisis Perdagangan Dinkopdag Temanggung Veronica Henny Eka Saputra mengatakan, harga beras berkisar Rp 11.400, Rp12.000. Yang premium Rp 13 ribu.
“Setiap hari kami melakukan pantauan, baik harga dan ketersediaan di pasar. Kami juga telah berkoordinasi dengan provinsi dan Perum Bulog sebagai pelaksana stabilitasi harga dan pasokan bahan pokok,” katanya, Rabu (8/2).
Lanjut dia, apabila harga beras dan minyak goreng terus naik, pihaknya akan melakukan operasi pasar dengan menggandeng Perum Bulog. Pedagang beras Suroto menjelaskan, harga beras kualitas sebelumnya Rp 11 ribu.
Sedangkan beras medium sebelum naik harganya Rp 10 ribu per kilogram. Pasokan dari petani maupun pengepul masih lancar dengan rata-rata per minggu 2 ton. Sedangkan harga minyak goreng, khususnya minyak goreng kita naik signifikan menjadi Rp 17.500 per liter, dari sebelumnya Rp 14 ribu.
“Untuk minyak goreng curah naik menjadi Rp 16 ribu perliter, dari sebelumnya Rp14 ribu,” ujarnya.
Pedagang lain Ahmad menambahkan, saat ini permintaan bahan pokok di Temanggung mulai menggeliat seiring dimulainya tradisi desa menjelang bulan Ramadan. (din/lis)