26 C
Semarang
Thursday, 24 April 2025

Wiwit Mbako, Dag-Dig-Dug Tunggu Harga Tembakau

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Temanggung – Pemerintah Desa (Pemdes) dan petani di Lereng Gunung Sumbing Dusun Cepit, Desa Pagergunung, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung menggelar Wiwit Mbako, Rabu (3/8). Tradisi ini sebagai tanda dimulainya musim panen raya tembakau.

Para kelompok tani membawa tumpeng masing-masing dari desa menuju ke lokasi Wiwit Mbako, di lereng Gunung Sumbing. Setiap satu kelompok tani menggelar matras berwarna hitam seperti yang biasa digunakan untuk mendaki gunung di sepanjang pinggir jalan. Kehadiran Bupati Temanggung HM Al Khadziq diiringi sejumlah petani yang juga membawa beberapa tumpeng untuk diletakkan di atas panggung untuk didoakan. Selanjutnya bupati turun menuju lokasi petik tembakau.

Sebelum dipetik, salah seorang tokoh agama setempat terlebih dahulu meletakkan beberapa sesaji di bawah pohon tembakau. Dia kemudian membacakan doa agar panen raya ini berlimpah, dan mendapat berkah dari yang Maha Kuasa. Usai berdoa, bupati memetik 12 lembar daun tembakau dari pohon yang berbeda. Satu pohon, satu lembar daun. Sebanyak 12 lembar daun tembakau tersebut kemudian diserahkan kepada kepala Desa Pagergunung.

Khadziq menuturkan, Wiwit Mbako di lereng gunung Sumbing yang dilakukan adalah selametan secara adat. “Tadi dilaksanakan di tengah-tengah ladang tembakau oleh para tetua adat. Ini dilakukan oleh masyarakat bersama pemerintah Kabupaten Temanggung di lereng gunung Prau, Sindoro, dan Sumbing. Puncaknya nanti akan dilaksanakan pada 21 Agustus Wiwit Mbako di Alun-alun Temanggung, dimana seluruh petani dari 3 gunung ini akan berdoa bersama,” tuturnya kepada Jawa Pos Radar Magelang.

Dia berharap, musim panen tembakau tahun ini, petani mendapat panen melimpah. Pada awalnya, bupati sempat dag dig dug karena saat musim tanam, curah hujan sangat tinggi. Sehingga banyak pohon tembakau yang mati dan harus ditambal sulam. Akibat perubahan iklim, terjadi pemunduran musim tembakau sekitar 1 bulan.

“Nah tapi sekarang tampaknya cuaca sudah mulai panas terus, biasanya kalau cuaca panas harga tembakau bagus. Sebab, kualitas tembakau kadar nikotinnya jadi bagus,” jelasnya. (din/ton)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya