RADARSEMARANG.COM, TEMANGGUNG – Kasus harian Covid-19 di Kabupaten Temanggung kembali mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Temanggung Kamis (3/2), sudah ada 25 kasus. Padahal, awal Februari lalu hanya ada 13 kasus.
Kondisi ini pun membuat status PPKM Kabupaten Temanggung kembali turun menjadi level 2. Selain melonjaknya jumlah kasus harian beberapa hari terakhir, masyarakat juga diminta mewaspadai menyebarnya virus corona varian omicron.
“Jadi kita sekarang sedang berada dalam kewaspadaan menyebarnya omicron karena sudah tercatat masuk di Jawa Tengah. Saya minta masyarakat untuk kembali pada protokol kesehatan jangan sampai kendor,” ujar Bupati Temanggung HM Al Khadziq Jumat (4/2).
Bupati meminta setiap desa untuk meningkatkan kewaspadaan dan menyiapkan hal-hal yang diperlukan berupa dukungan terhadap tracing. Selain itu juga kembali menyiapkan tempat isolasi mandiri bagi masyarakat yang terpapar Covid-19.
“Puskesmas juga sedang kita siapkan, begitu juga dengan rumah sakit, tenaga medis dan ruang perawatan,” imbuhnya.
Terkait pembelajaran tatap muka (PTM), pihaknya saat ini tengah melakukan kajian apakah PTM perlu dikurangi porsinya atau bahkan diberhentikan.
“Kita lihat perkembangannya. Kalau masyarakat taat prokes maka omicron tidak akan merebak dan PTM bisa berlangsung seperti biasa. Selama ini belum ada siswa yang terpapar dan sampai hari ini pun belum kita temukan kasus omicron di Temanggung,” jelasnya. (nan/ton)