RADARSEMARANG.COM, Temanggung – Fajar Nugroho mendatangi Kantor Kelurahan Mungseng, Kecamatan Temanggung Rabu (12/1). Ia datang untuk mengembalikan pemberian dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang sempat viral di media sosial beberapa hari lalu.
“Karena saya tidak tahu mengembalikannya lewat mana, maka terpaksa saya kembalikan kepada pihak kelurahan yang lebih tahu,” ujar wakil ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Temanggung ini.
Bantuan berupa sebuah ponsel dan mainan anak yang diberikan Ganjar saat berkunjung ke Temanggung Minggu (9/1) lalu itu dibungkus dengan tas plastik warna hitam. Barang-barang tersebut langsung diserahkan dan diterima oleh petugas di kantor Kelurahan Mungseng.
Asal-usul pengembalian hadiah atau bantuan dari Ganjar tersebut bermula kedatangan Ganjar yang tiba-tiba ke kediaman Fajar. Dalam kedatangannya yang singkat tersebut, Ganjar memberi hadiah kepada Fajar berupa sembako, mainan anak-anak, dan HP. Apa yang terjadi pada Minggu itu kemudian mencuat di berbagai media massa maupun di media sosial.
Fajar merasa telah menjadi objek pencitraan Ganjar. “Kebetulan saya itu memang orang tidak punya tapi saya tidak mau kalau kemiskinan saya itu diunggah hanya untuk sebuah pencitraan,” tegasnya.
Menurutnya, konten yang melibatkan dirinya saat diberi bantuan oleh Ganjar sudah banyak dilihat dan disukai banyak netizen. Fajar merasa tidak nyaman karena unggahan konten di Youtube tersebut menimbulkan perdebatan di media sosial yang memberi kesan bahwa PDI Perjuangan Temanggung tidak memperhatikan kader-kader seperti dirinya.
“Kok yang diunggah membawa-bawa nama partai. Selama ini bantuan-bantuan dari partai selalu ada, kita sudah terbiasa saling bergotong royong tanpa harus diviralkan,” tambah Fajar.
Atas alasan-alasan tersebut, Fajar kemudian memutuskan untuk mengembalikan bantuan anak tersebut. “Seandainya bantuan tersebut tidak di-upload ke media sosial dan media massa, mungkin tidak perlu saya kembalikan,” jelasnya. (nan/ton)