31.8 C
Semarang
Sunday, 22 June 2025

Orang Ilalang Cegah Kebakaran Hutan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, TEMANGGUNG — Sebanyak 386 siswa SMP Negeri 2 Kledung didampingi 31 guru dan karyawan bersama DLH Kabupaten Temanggung, LSM OISCA, Perhutani melakukan kegiatan konservasi di objek wisata Sedadap Kwadungan Gunung, Kamis (3/10). Siswa diajak membuat sekat bakar dan orang-orangan dari ilalang. Sejumlah tanaman langka juga ditanam di area seluas 14 hektare di lereng Gunung Sindoro yang masuk dalam wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara ini.

Kepala SMP Negeri 2 Kledung Yuliana Dewi Marithawati mengatakan, konservasi Sedadap merupakan salah satu kegiatan SMP Negeri 2 Kledung menuju Sekolah Adiwiyata Mandiri. “Melihat kenyataan bahwa kawasan Sedadap sering terjadi kebakaran hutan karena banyaknya ilalang kering di sana, maka ide pembuatan orang-orangan hutan itu muncul dengan memanfaatkan keberadaan ilalang tersebut dan dilombakan antar siswa,” jelasnya.

Para siswa juga belajar membuat sekat bakar atau ilaran sebagai salah satu cara memutus mata rantai kebakaran hutan. Seandainya terjadi kebakaran hutan, kebakaran akan terlokalisir di tempat tertentu saja dan tidak akan merambat ke tempat lainnya.

Asisten Perhutani (Asper) Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (KBKPH) Kabupaten Temanggung Kusino mengatakan, SMP Negeri 2 Kledung sebagai salah satu motor penggerak pelaksanaan konservasi lingkungan di wilayah Kecamatan Kledung dan sekitarnya. Ia mengapresiasi pembuatan orang-orangan hutan metode sekat bakar atau ilaran buatan siswa dengan memanfaatkan ilalang untuk mengantisipasi kebakaran hutan.

Pengelola Sedadap, Setiawan mengatakan, Sedadap merupakan objek baru yang menawarkan sensasi sunrise yang tidak kalah dengan objek wisata lain. Musim kemarau panjang menyebabkan sebagian tanaman kering dan berisiko terjadi kebakaran hutan. Maka kegiatan konservasi Sedadap ini menjadi solusi pelestarian hutan di kawasan Sedadap. (*/ton)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya