Stadion Manahan Siap Dibuka sampai Jam 10 Malam, Tinggal Tunggu Perintah Wali Kota Gibran

RADARSEMARANG.COM – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surakarta memastikan sarana dan prasarana (Sarpras) kawasan Stadion Manahan siap untuk dibuka malam hari.

Hal ini sejalan dengan keinginan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang sebelumnya mewacanakan pembukaan kawasan Stadion Manahan untuk penghobi olahraga di malam hari.

Kepala Dispora Surakarta Rini Kusumandari memastikan seluruh sarana dan prasarana di kawasan Stadion Manahan siap untuk mengakomodasi penghobi olahraga di malam hari.

Saat ini fasilitas lampu penerangan di luar stadion sudah mumpuni. Begitu juga dengan petugas keamanan setempat yang sudah bertugas selama 24 jam/hari.

“Jadi kalau memang Pak Wali berwacana untuk membuka, kami sudah siap karena pengamanankan juga 24 jam,” jelas dia, Kamis (4/5/2023).

Dispora mengaku pihaknya pun siap membuka Kawasan Stadion Manahan untuk malam hari.

Namun hal itu belum dilakukan lantaran belum ada arahan dari Wali Kota. Kendati demikian lampu penerangan pun siap dinyalakan jika diperlukan.

“Lampu atau penerangan di luar stadion juga sudah siap, tapi sementara ini belum dinyalakan untuk efisiensi. Kalau memang malam mau dibuka ya kita nyalakan semua. Ya kita siap,” jelas Rini.

Disinggung pembukaan Kawasan Stadion Manahan untuk malam hari apakah memerlukan izin kementerian terkait karena bukan untuk penggunaan stadion pasca renovasi yang berkaitan dengan Piala Dunia U-20.

“Pembukaan malam tidak perlu menunggu penyerahan dari kementerian, jadi bisa saja dibuka kalau memang dibuka untuk malam hari. Saat ini operasional mulai 06.30 – 18.30 WIB. Kalau di buka untuk malam bisa mungkin sampai jam 10 malam dulu. Kita coba dulu nanti bertahap, tinggal nunggu perintah untuk mas Wali,” terang dia.

Sebelumnya, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka berencana untuk membuka Kawasan Stadion Manahan untuk olahraga malam hari.

Hal ini disampaikannya setelah beberapa waktu berkomunikasi dengan sejumlah penghobi olahraga lari di Solo.

“Tinggal tambah penerangannya saja, nanti konsepnya seperti Gelora Bung Karno,” jelas Wali Kota. (ves/dam)