Melihat potensi ini, Kusnandir berencana mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik dari enceng gondok. Sehingga bisa menjadi pemasukan dan nilai ekonomi bagi warga setempat.
Sementara itu, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Semarang Timur, Nur Wahyuni Ekomawati, mengatakan pemanfaatan enceng gondok menjadi pupuk merupakan terobosan baru. Yakni memanfaatkan tumbuhan gulma menjadi bermanfaat dan memiliki nilai ekonomi.
“Terlebih, Wali Kota Semarang saat ini tengah menggiatkan untuk urban farming. Karena pupuk organik ini sangat sehat dan aman, berbeda dengan pupuk kimia yang meninggalkan residu dan merusak tanah,” jelasnya. (fgr/bas)
Reporter:
Figur Ronggo Wassalim