RADARSEMARANG.COM, Semarang – Sebanyak 40 personel Polri terbaik dipersiapkan untuk pengamanan VIP Pemilu 2024. Puluhan personel tersebut sekarang sedang dilatih pembekalan keterampilan selama tujuh hari, mulai Senin (15/5) kemarin.
Wakil Kepala (Waka) Polda Jateng Brigjen Pol Abioso Seno Aji mengungkapkan, Polda Jateng komitmen turut mengamankan dan mensukseskan setiap tahapan Pemilu 2024. Pelatihan ini untuk menyamakan persepsi, cara bertindak dan prosedur secara teknik maupun taktik dalam pelaksanaan pengamanan VIP.
“Personel akan diberikan bekal pengetahuan dan keterampilan di antaranya teori, praktek, dan aplikasi lapangan. Hal ini bertujuan agar setiap petugas Polri mampu memahami tupoksi, peran, dan cara bertindak di lapangan, sehingga pelaksanaan tugas dapat berjalan sesuai SOP,” ungkapnya saat pembukaan pelatihan di Mako Satbrimob Polda Jateng, Srondol, Senin (15/5) kemarin.
Sebanyak 40 personel tersebut telah diseleksi melalui berbagai tahapan antara lain psikologi, tes kesampatan jasmani dan kemampuan menembak oleh instruktur dan pelatih dari Satbrimob Polda Jateng selama seminggu. Sedangkan jumlah awal yang mendaftar sebanyak 102 personel. “Sebanyak 40 personel ini nanti akan mewakili Polda Jateng untuk turut mensukseskan jalannya proses pemilu 2024,” terangnya.
Wakapolda berpesan agar seluruh peserta memahami semua ilmu, informasi, petunjuk dan arahan yang diberikan sebagai bekal dalam pelaksanaan tugas pengamanan. Selain itu, mereka diharapkan agar menanamkan kebanggaan dalam jiwa masing-masing atas terpilihnya dalam kegiatan pelatihan pengamanan VIP Pemilu 2024.
“Tugas dan tanggung jawab yang diemban bukanlah hal yang ringan. Perintah ini adalah sebuah kehormatan. Apabila anda laksanakan, ini akan menjadi sejarah yang berharga dalam perjalanan hidup anda,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy menambahkan, Polda Jateng telah menurunkan 1.037 personel untuk mengamankan tahapan Pemilu 2024 pada Jumat (12/5) lalu. “Jumlah lokasinya sebanyak 36 lokasi dari 35 satwil (satuan kewilayahan) jajaran Polda Jateng,” katanya.
Sasaran pengamanan tersebut meliputi di komisioner KPU, pegawai KPU, gedung KPU, kendaraan bermotor yang ada di kantor KPU, berkas pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg), kegiatan pengajuan bacaleg, hingga ketua dan pengurus parpol serta pendukungnya. (mha/ida)
