RADARSEMARANG.COM, Semarang – Warga Perumahan Dinar Indah di RT 6/RW 26 Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, sempat panik dan mengungsi di Masjid Ar Rohmah karena air di Kali Babon sempat tinggi. Mereka takut tanggul kembali jebol dan air merendam rumah.
Beruntung, ketinggian air tak menyebabkan banjir. Kondisi masjid pun sudah sepi. Warga kembali ke rumah pukul 19.00. Kendati demikian mereka tetap waspada apabila Ungaran Timur kembali diguyur hujan deras.
“Air mulai naik pukul 17.07 WIB, warga mulai naik ke masjid 17.35 WIB,” ujar warga Dinar Indah, Maryati kepada RADARSEMARANG.COM, Rabu (3/5).
Warga khawatir banjir kembali terjadi di Dinar Indah. Maryati pun sempat mengemasi barangnya agar tak terkena dampak banjir.”Tadi ya iya, sempat ramai tadi,” ujarnya.
Ketakutan warga bukan tanpa alasan, selain karena dua kali tanggul pernah jebol saat ini tanggul juga masih berupa tumpukan karung yang berisi pasir.
“Masih berupa karung-karung pasir itu,” imbuhnya.
Saat ini, warga sudah kembali ke rumah masing-masing. Warga berani pulang karena ketinggian air telah menurun setelah pintu air di Pucang Gading dibuka.
Warga lain Rifaan saat ditemui sedang mengemas barang elektronik ke tempat yang aman. Ia pindahkan salon di bawah plavon.
“Barang barang di naikan ke atas, warga sudah hafal sudah pada bikin rak di atas dinding,” akunya.