RADARSEMARANG.COM, Semarang – Dua kios, yakni kios Warung Lamongan Sea Food dan Kios Durian NYOS terbakar akibat korsleting hubungan arus pendek kabel Freezer atau lemari pendingin di Kios Durian NYOS Jalan Soekarno Hatta No 81, Minggu pagi (23/4).
Enam karyawan Kios Durian NYOS masih memilah durian yang masih layak dimakan. Ada 15 ribu kotak durian kupas yang menjadi kerugian akibat kebakaran tersebut. Mereka memindahkan kotak-kotak durian yang masih layak makan ke dalam truk untuk dipindah ke kios durian lainnya. Hanya puing-puing masih tersisa.
Warga sekitar, Dwian Nur Rochman menuturkan pada pukul 04.00 sesaat dirinya pulang dari warnet. Ia mendengar ledakan.
Setelah dicek, ada api dari soket sekitar freezer kios bagian belakang yang merembet maju. “Apinya dari bawah, masih kecil saat itu tapi apinya naik dan merembet naik ke atas karena bangunannya berhimpitan,” jelasnya.
Pada pukul 05.00 satu unit pemadam kebakaran tiba di lokasi, tetapi warung Durian NYOS dan kayu blandar di atas Warung Sea Food Lamongan sudah tidak tersisa. Ada enam unit pemadam kebakaran untuk memadamkan api, jam 6 pagi sudah berhasil dipadamkan.
“Kami tidak bisa berbuat banyak, mas. Karena jauh dari sumber air,” ujarnya.
Pemilik Kios Durian NYOS, Hendy Wicaksono, mengungkapkan pada saat kejadian suasana sepi, semuanya pulang karena libur lebaran.
“Saat ini masih dipilah barangnya, ada 15.000 box durian untuk dipindahkan ke toko lainnya. Karena ada beberapa kios seperti Pleburan, Yogyakarta, dan Bali. Ini baru pertama kali kejadian seperti ini,” tuturnya.
Kerugian berupa setengah bangunan warung Seafood Lamongan dan perlengkapan masak, Bangunan Kios Durian NYOS bersama enam freezer dan 15 ribu kotak durian yang masing-masing kotak berisi 500 gram. “Kerugian mencapai Rp 1 Miliar, mas,” jelasnya. (fgr/bas)
