RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pengundian lapak bagi pedagang yang akan menempati Shopping Center Johar (SCJ) sudah dilakukan Dinas Perdagangan Kota Semarang. Persiapan pun sudah mulai dilakukan oleh petugas berupa penomoran lapak dasaran terbuka (DT), los dan kios di lantai 3 dan 4 SCJ.
Untuk lapak dasaran terbuka (DT) masih digaris hitam dan belum tersedia dasaran. Setiap kotak berukuran sekitar 2×1,5 meter persegi. Kabarnya, pedagang harus membangun lapak sendiri yang tentu butuh biaya tidak sedikit.
Pantauan RADARSEMARANG.COM, ada sejumlah pekerja yang sedang melakukan pengecetan ulang los pedagang. Mereka juga nampak membersihkan los agar siap digunakan. Secara keseluruhan, SCJ sudah siap menampung pedagang, namun perlu dilakukan pembersihan ulang karena banyak sarang laba-laba dan lantai pasar yang terlihat kotor penuh debu.
“Kalau kapan ditempati kurang tahu, mungkin dalam waktu dekat. Karena saya disuruh memperbaiki dan mengecat ulang jika ada yang rusak,” kata salah satu pekerja yang ditemui koran ini, Selasa (14/2).
Rusmin, petugas keamanan SCJ mengakui, setelah Dinas Perdagangan melakukan pengundian lapak, sudah banyak pedagang yang datang untuk melihat calon lapaknya. “Sudah ada beberapa orang datang, minta izin untuk melihat lapak di lantai 3 dan 4. Katanya mau lihat lokasi lapak mereka,” tuturnya.
Petugas dari Dinas Perdagangan, lanjut dia, juga telah melakukan penomoran lapak sejak jauh-jauh hari. Menurut Rusmin, perbaikan sarana dan prasarana, serta kebersihan SCJ sudah dilakukan, termasuk salah satunya lift.
“Setiap hari dibersihkan kok, lift kayaknya sudah diperbaiki dan siap digunakan, tinggal menunggu kios diresmikan saja,” tambahnya.
Anggota Komisi B DPRD Kota Semarang Juan Rama Soemarmo menambahkan, setelah dilakukan pengundian lapak di SCJ, diharapkan bisa segera ditempati pedagang yang belum mendapatkan lapak. “Pengundian sudah dilakukan secara adil, harapannya tidak ada yang iri, dan setelah ditempati fokus untuk berjualan dan berdagang,” katanya.
