27 C
Semarang
Wednesday, 18 June 2025

Hari Guru, Luncurkan Tiga Aplikasi Pendidikan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Momentum Hari Guru Nasional (HGN) 2022, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong peningkatan sumber daya manusia (SDM).

Terutama pada guru agar mampu bersaing dengan keberadaan tenaga kerja asing. Orang nomor satu di Jateng ini juga meluncurkan tiga aplikasi layanan pendidikan.

“Jangan sampai nanti pada protes, kenapa banyak tenaga kerja asing? Karena kita tidak menyiapkan,” jelas Ganjar usai memimpin upacara Peringatan Hari Guru Nasional di halaman Museum Rangga Warsita, Jumat (25/11).

Ia menambahkan, untuk menghadapi industrialisasi perlu peningkatan kualitas guru. Sekolah vokasi juga berperan meningkatkan skill SDM. Ganjar juga mendorong sekolah vokasi untuk menjalin kolaborasi dengan industri.

“Karena kita dekat dengan kawasan industri, sebenarnya ini bisa di-match-kan, apakah kurikulumnya, kualifikasinya, dan sebagainya,” katanya didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng Dr Uswatun Hasanah MPd.

Menurutnya, peserta didik di sekolah vokasi harus terbiasa dengan mesin-mesin baru. Sehingga ketika sudah lulus serapannya menjadi lebih cepat.

Sementara tiga aplikasi yang diluncurkan adalah Sistem Informasi dan Data Kebekerjaan SMK (Sidak SMK), ditujukan bagi para siswa dan lulusan SMK serta dunia usaha, dengan harapan memudahkan mix and match serapan tenaga kerja.

Lalu Digitalisasi Penilaian Angka Kredit Guru (Si Pungker Merak) bisa memudahkan guru mewujudkan peningkatan karirnya. Terakhir, aplikasi Dokumen Usulan Perencanaan Layanan Pendidikan dan Kebudayaan (Duren Pulen), yang dibuat untuk pengendalian perencanaan pendidikan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jateng.

“Kita launching sistem-sistem yang bisa membantu guru lebih termotivasi, lebih berprestasi, dan lebih gampang dalam pelayanan,” ujarnya.

Harapannya, kata dia, dengan adanya aplikasi ini, semua sektor pendidikan bisa dikoordinasikan dengan baik. Sehingga ke depan SDM yang unggul benar-benar diciptakan. Ganjar juga meminta agar peserta didik lebih banyak di lapangan dan tempat kerja dibandingkan di sekolah saja.

Yang menarik, selepas upacara, suami dari Siti Atiqoh yang mengenakan baju adat ini turut serta menari Buto Gedrug dengan peserta upacara lainnya. Ganjar juga berkeliling untuk melihat inovasi guru dan siswa dari SMK Jateng. Tak lupa, pihaknya memberikan apresiasi pada hasil karya siswa dan guru yang diperagakan dengan fashion show. (kap/mg24/mg26/aro)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya