RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Kota Semarang mengakibatkan belasan pohon tumbang. Bahkan, pohon tumbang sampai menimpa bangunan rumah dan sepeda motor.
Informasi yang diperoleh RADARSEMARANG.COM, pohon tumbang di antaranya terjadi di depan PGSD Tambakaji, dekat Gereja Maria Fatima Banyumanik, dekat RM Korea/BBQ Jalan Sultan Agung, dan di daerah Mintojiwo, Semarang Barat.
Selain itu, di Jalan Kelud mengarah ke Kaligarang, setelah pintu masuk Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW), Jalan Beringin Raya, dan di Jalan Veteran. Pohon tumbang juga terjadi di Banyumanik menuju Taman Setia, Jalan Wr Supratman, Jalan Rinjani, depan Halte Seven Ngaliyan, Jalan Prof Hamka dekat Perum Pandana Merdeka Ngaliyan, Jalan Bukit Gondoriyo, dan di Kembangarum.
Kejadian pohon tumbang yang menimpa rumah terjadi di Ngemplak Simongan. Informasi pohon tumbang juga menimpa sepeda motor di dekitar SMA Negeri 8 Semarang. Selain itu, juga terjadi di Randugarut, Kecamatan Tugu, tepatnya di depan Bengkel Hino.
Camat Tugu Pranyoto mengatakan, pohon tumbang di Randugarut terjadi sekitar pukul 15.30. Pohon sempat menutup akses jalan hingga mengakibatkan arus lalulintas tersendat. Kondisi kembali normal setelah pohon yang tumbang dievakuasi tim SAR Brimob Semarang sampai pukul 17.50.
“Kejadiannya bakda Ashar. Setelah hujan deras dan angin kencang. Tiba-tiba pohon tumbang. Lalu lintas sempat macet,” katanya.
Tak hanya itu, hujan deras juga mengakibatkan sejumlah Jalan raya tergenang. Seperti di Jalan WR Supratman, Jalan Madukoro, Jalan Setia Budi Banyumanik, Jalan Suratmo Manyaran, termasuk di Wonosari Ngaliyan hingga melimpas ke Jalan Pantura, Kecamatan Tugu. Akibatnya, Jalan Pantura Semarang Kendal mengalami kemacetan.
“Itu air limpasan dari Kelurahan Wonosari, Ngaliyan, yang mengakibatkan lalu lintasnya tersendat dua arah, baik dari Kendal maupun dari Semarang,” jelasnya.
Pranyoto menambahkan, Sungai Plumbon juga meluap dan mengakibatkan air sempat masuk ke dalam rumah. Ketinggian air bervariasi, mencapai 10 sentimeter. “Sungai Plumbon, debitnya naik, sempat ada limpasan,”katanya. (mha/aro)