30 C
Semarang
Tuesday, 24 December 2024

Ribuan Warga Ikuti Kirab Obor Maulid Nabi di Masjid Agung Kauman Semarang

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Semarang – Dua tahun vakum akibat pandemi, Masjid Agung Semarang kembali meriahkan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan kirab obor. Kali ini tidak menggunakan obor biasa melainkan obor elektrik.

Sekitar 2500 warga mengikuti kirab obor elektrik dengan meriah Sabtu (8/10) malam. Mereka juga membawa ratusan kembang api. Tak hanya itu beberapa hiasan seperti bendera dan pamflet berisi kata-kata Maulid Nabi juga dibawa oleh peserta.

Sebelumnya peserta kirab mengikuti pengajian rutin Maulid Nabi di teras Masjid Agung Semarang. Selepas salat Isya mereka pun berkumpul dan berjejer rapi. Meski sempat hujan, antusias masyarakat tetaplah tinggi. Mereka membawa payung untuk berjaga-jaga apabila hujan kembali turun.

Kirab dimulai pukul 19.30 WIB. Rute perjalanan kirab dimulai dari Jalan Kauman menuju Jalan KH Wahid Hasyim, selanjutnya ke Jalan Gajahmada, Jalan Pemuda, Jalan Ki Narto Sabdo, Jalan Suari, Jalan Kepodang, dilanjutkan menuju Jalan Letjend Suprapto, Kantor Pos, Jalan Pemuda, dan berakhir di Aloon-aloon Semarang.

“Kegiatan ini sebagai ungkapan rasa cinta dan sykur kami kepada Nabi Muhammad SAW di hari kelahirannya,” jelas Sekretaris Takmir Masjid Agung Semarang Muhaimin kepada RADARSEMARANG.COM.

Kirab diiringi grup hadrah dari Lasykar Sholawat Pondok Pesantren (Ponpes) Raidhatul Quran Kauman Semarang dan Simarasa Pertuni (Persatuan Tunanetra Indonesia Kabupaten Kudus). “Peserta kirab yang hadir sekitar 2500 terdiri dari berbagai daerah,” akunya.

Salah satu jamaah Farhana mengatakan kegiatan yang digelar setiap tahun ini selalu mengingatkannya pada suritauladan Nabi Muhammad SAW. “Setiap hari saya datang ke sini untuk mengikuti pengajian mbak, sekalian ini juga ada kirab obor jadi mau lihat dulu karena dua tahun pandemi kemarin vakum,” akunya.

Sementara salah satu santri Afwa Fatimah dari Ponpes Raidhatul Quran mengatakan sudah dua kali mengikuti kirab obor ini. Menurutnya kirab obor ini sangat memeriahkan perayaan Maulid Nabi. Selain itu Afwa juga mendapatkan nilai-nilai yang bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti menambah rasa cinta kepada Rasul serta menyebarkan suritauladannya kepada masyarakat lain. “Dari peringatan dan kegiatan kirab ini jadi kita bisa menyebarkan kecintaan pada Nabinya,” ungkapnya. (kap/ton)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya