RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Umat Konghucu memperingati Tiong Jiu atau hari ulang tahun dewa bumi pada bulan ke 8 tanggal 15 tahun Imlek sebagai wujud terima kasih kepada dewa. Salah satunya di Klenteng Siu Hok Bio Semarang. 11 Klenteng berpartisipasi dan menggelar kirab dalam perayaan tersebut.
Kirab ini dimeriahkan oleh 11 Klenteng yang berpartisipasi, seperti Vihara Dharma Karuna Grobogan, Klenteng Hok Tek Bio Kudus, Klenteng Tjeng Gie Bio Pemalang, Klenteng Hok Sing Bio Semarang, Klenteng Tong Pek Bio Semarang, Klenteng See Hoo Kiong Semarang, Klenteng Tay Hay Bio Semarang, Klenteng Hwie Wie Kiong Semarang, Klenteng Hoo Hok Bio Semarang, Klenteng Gwan Sing Bio Semarang, dan Vihara Avalokitesvara Sri Kukusrejo Gunung Kalong Ungaran.
Ketua Yayasan Siu Hok Bio, Alek Subekti, menjelaskan Peringatan Tiong Jiu diadakan pada Tahun Imlek China Bulan ke delapan tanggal 15 pas bulan purnama. “Ini peringatan hari ulang tahun dewa bumi dan sebagai rasa terima kasih selama satu tahun,” ujarnya.
Ia menambahkan, pada bulan ketiga Imlek, pihaknya meminta izin kepada dewa mengadakan kirab.
“Kalau sudah setuju langsung persiapan memeriahkan peringatan ini. Dan ini terbatas sempat vakum karena pandemi covid-19,” akunya.
Salah satu peserta, Jujuk, mengungkapkan pihaknya mengajak 15 orang umat konghucu dari Klenteng See Hoo Kiong berkunjung di Klenteng Siu Hok Bio. Ia membawa Kong Co Hok Tek Tjeng Sien. “Kami berharap dengan ini semuanya bisa berjalan lancar,” ujar pengurus Klenteng See Hoo Kiong.
Peserta lain, Edi Gunawan dari Gwan Sing Bio, mengungkapkan ada 30 jemaat dari Gwan Sing Bio mengantarkan Kimsin Dewa Bumi dari pukul 09.00. Hari ini kirab akan lebih meriah ke pecinan. Pukul 04.00 berangkat ke Tay Kak Sie lalu ditandu pukul 13.00 mulai kirab.
“Semoga dalam perayaan Tiong Jiu, Indonesia terhindar dari bala. Khususnya Semarang semakin hebat lagi,” tambah pembina Klenteng Gwan Sing Bio. (fgr/fth)
