RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Jalan Sigar Bencah segera dilengkapi jalur penyelamatan, untuk meminimalisasi kecelakaan. Pembangunan tersebut sudah mendapatkan persetujuan Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Disperkim, Dishub, dan Kodam IV Diponegoro.
“Jalan Sigar Bencah ini berkelok-kelok dan curam. Mulai hari ini kami sepakat dibangun jalur penyelamatan,” kata Camat Tembalang, Kusrin, di sela acara tasyakuran Jumat (12/8).
Tasyakuran ini untuk mengungkapkan syukur karena ada jalur penyelamatan yang akan dibangun di Jalan Kolonel Iman Soeparto Tjakrajoeda atau Jalan Sigar Bencah.
“Ini merupakan jalan baru, karena jalan ini membelah gunung,” jelasnya.
Semula Disperkim bertugas melakukan kebersihan jalan. Namun setelah itu, DPU membangun jalur penyelamatan. “Kami punya Forkopimcam yang di dalamnya ada Danramil dan Polsek yang bersama-sama membantu,” ujarnya.
Pembangunan jalur penyelamatan ini memakan anggaran miliaran rupiah. “Beberapa dinas dilibatkan dalam pembangun mulai hari ini. Disperkim sudah memotong pohon-pohon yang ada,” jelasnya.
Danramil Tembalang Kapten Czi Agus Pujiatmo menambahkan, pembangunan jalur penyelamat yang memakan sebagian area angkatan darat sebagai jalur penyelamat sesuai permintaan Wali Kota Semarang.
“Sebagian tanah ini digunakan untuk jalur penyelamat, kalau ada rem blong atau ada hal darurat, bisa langsung masuk ke jalur penyelamat agar tidak lebih membahayakan,” jelasnya.
Perizinan pembangunan jalur ini sudah selesai di tingkat Kasad. Ini sudah mulai rencana pembangunan, pohon sudah dipotong, acara selamatan dilakukan.
“Kami harapkan pembangunan hingga akhir cepat selesai dan jalur penyelamat ini dapat bermanfaat bagi pengguna jalan,” terangnya. (fgr/ida)
