27 C
Semarang
Saturday, 12 April 2025

Keliling Dunia Kampanyekan Isu Krisis Iklim, Arka Kinari Sambangi Tanjung Emas

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pertunjukkan musik di atas kapal Arka Kinari dihadiri ratusan penonton lokal maupun turis di depan Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Tanjung Emas Sabtu (23/7).

Kedua musisi asal Indonesia dan Spanyol, Nova Ruth dan Grey Filastine menampilkan lagu ciptaannya diiringi visualisasi sinematik dari layer proyektor sebagai pelengkap. Beberapa genre musik dalam berbagai bahasa dibawakan dengan lincah dan merdu. Tepuk tangan para penonton memeriahkan setiap lagu Nova and Filastine.

Sebelum tiba di Semarang, Arka Kinari berkeliling menggelar pertunjukkan di atas kapal di Jakarta dan Cirebon. Mereka sengaja menjelajahi lautan dan berkeliling dunia sejak 2019 dengan misi mengkampanyekan kesadaran lingkungan.

“Saya sangat senang bisa menyaksikan langsung pertunjukkan ini, dulu kami pernah membuat musik dalam satu proyek,” ujar Gillian, seorang turis asal Seattle US kepada RADARSEMARANG.COM.

Gillian menjadi saksi penjelajahan Arka Kinari. Ia bahkan rela menyusul ke Semarang agar dapat bergabung ke rute selanjutnya, Karimun Jawa.

Menurutnya, kampanye yang dilakukan Arka Kinari sangat populer dan tepat sasaran. Karena kru di dalamnya mempraktikkan langsung pola hidup ramah lingkungan dengan slow living dan minimalism. Membiasakan diri menggunakan energi sesuai kebutuhan dengan penuh kesadaran.

Praktiknya Arka Kinari menggunakan panel surya sebagai sumber energi untuk tur yang dilakoni. Sejak awal ia berlayar dari Rotterdam, Belanda sembari berkeliling negara selama satu tahun sampai tiba di Indonesia.

Nona dan Filastine memilih Semarang sebagai salah satu persinggahan lantaran sejarahnya sebagai mercusuar di pesisir utara pulau Jawa. Beserta pendaratan bersejarah Laksamana Cheng Ho dan pelaut uturn tumurun yang mengadu nasib di laut lepas.

Setelah menyelesaikan tur musik di pelabuhan 23 negara sebelum pandemi Covid-19. Kini Arka Kinari melanjutkan Kembali misinya untuk mengingatkan darurat iklim. Pihaknya sudah lama berkolaborasi dengan Kolektif Hysteria karena adanya kesamaan visi.

“Kami memang tertarik dengan yang dibawa Arka Kinari, soal budaya maritim, climate change, sustainable living, itu semua ada di dalamnya,” pungkas Adin, penyelenggara dari Kolektif Hysteria. (taf/ida)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya