RADARSEMARANG.COM, Semarang – Tingginya curah hujan beberapa hari terakhir membuat sejumlah wilayah di Kota Semarang tergenang air yang cukup tinggi. Wakil rakyat yang duduk di DPRD Kota Semarang meminta pemkot melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melakukan normalisasi drainase, terutama di Semarang bagian bawah.
Sekretaris Komisi C DPRD Kota Semarang Suharsono menjelaskan, saluran drainase utama di Semarang bawah perlu dilakukan normalisasi. Tujuannya, agar ketika curah hujan tinggi, tidak terjadi genangan.
“Kami mendorong dinas memetakan drainase utama, dilakukan pekerjaan normalisasi seperti di saluran Jalan Gajahmada. Terutama diprioritaskan wilayah Semarang bawah. Agar air lancar dan mengurangi genangan di jalan-jalan protokol,” katanya, Minggu (17/7).
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mencontohkan ketika ia melihat pekerjaan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) yaitu normalisasi saluran di Jalan Gajahmada, Kota Semarang sepanjang 300 meter, yang penuh dengan sedimentasi. Kondisi serupa, kata dia, diprediksi juga terjadi di banyak drainase utama di Kota Semarang.
“Komisi C DPRD sudah melakukan pengawasan pekerjaan DPU normalisasi saluran di Jalan Gajahmada sepanjang 300 meter, di sini pengerukan sedimentasi yang sudah lebih dari 6 tahun belum dilakukan,” tuturnya.
Agar lebih mudah melakukan pembersihan sedimentasi di saluran drainase, Suharsono menyarankan agar dibuat mainhole di setiap 50 meter drainase utama. Hal ini mencegah adanya saluran yang macet karena sedimentasi.
“Dengan membuat mainhole 50 meter ke depannya akan lebih mudah dilakukan pembersihan saluran. Jadi, saluruan tidak gampang mampet,” katanya. (den/aro)