RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Dua perempuan dihajar mobil Toyota Avanza di Jalan Pemuda, depan Hotel Blambangan, Semarang Tengah, Jumat (13/2) sekitar pukul 05.45. Seorang di antaranya tewas di lokasi kejadian. Korban meninggal Dhiah Ningrum, 58, warga Pandansari, Semarang Tengah. Sedangkan korban luka Hayati, 55, warga Semarang Tengah. Selain itu, seorang perempuan penyapu jalan juga terluka terkena sepeda korban yang mencelat setelah ditabrak mobil Avanza silver bernopol H-9421-RG yang dikemudikan Sanyoto, 42, warga Rejomulyo, Semarang Timur.
Informasi yang diperoleh RADARSEMARANG.COM menyebutkan, kecelakaan bermula saat mobil Toyota Avanza melaju dari arah Pemuda menuju Johar. Tiba-tiba mobil oleng ke kiri hingga menabrak dua pesepeda yang melaju searah. Korban Dhiah Ningrum mengalami luka di kepala hingga meninggal di lokasi kejadian. Tubuhnya terkapar di tepi jalan. Posisinya tengkurap. Ceceran darah terlihat di aspal, persis di dekat korban. Sedangkan korban Hayati mengalami luka lecet di tangan kiri. Diduga tulang tangannya patah. Ia dilarikan ke RSUP dr Kariadi Semarang. Setelah dilakukan olah TKP, jenazah korban dievakuasi ke kamar mayat RSUP dr Kariadi.
“Dugaan sementara, pengemudinya ngantuk. Kelelahan. Pengemudi mobil yang bersangkutan juga telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” kata Panit Laka Satlantas Polrestabes Semarang Ipda Yunanto Dwi Handoko, Jumat (13/5).
Selain kedua korban, nasib nahas juga dialami petugas penyapu jalan yang berdiri di kiri jalan. Perempuan berseragam merah berlogo Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Semarang itu terkena sepeda korban yang mencelat akibat ditabrak mobil Avanza tersebut. Ia mengalami luka memar di kaki kiri.
Setelah menabrak korban, pengemudi mobil Avanza sempat kabur. “Pengemudi mobil itu akhirnya menyerahkan diri. Dia datang ke kantor kepolisian. Kalau yang penyapu jalan itu tidak apa-apa, terkena sepeda yang terpelanting,” jelasnya.
Di lokasi terpisah, seorang pengendara motor tewas setelah terlibat kecelakaan dengan truk kontainer di Jalan Arteri Yos Sudarso, Semarang Utara, Kamis (12/5) sekitar pukul 20.30. Korban perempuan bernama Widodo, warga Kudu, Genuk.
Kejadian bermula saat korban mengendarai sepeda motor Honda Beat bernopol H-3077-AZE sendirian. Ia dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya di pabrik garmen kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang ke Kudu, Genuk, atau barat ke timur. Sebelum sampai jembatan Tambaklorok, korban bermaksud menyalip truk kontainer bernopol H-9472-OW di depannya.
“Korban mau nyalip lewat kanan, tapi nggak cukup. Dia justru terseret truk kontainer itu. Motor korban terseret sekitar 50 meter sampai jembatan,” jelasnya.
Nahas dialami korban. Ia tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka parah. Kecelakaan tersebut sempat membuat arus lalu lintas tersendat sepanjang kurang lebih satu kilometer. Sejumlah relawan membantu proses evakuasi dan pengaturan arus lalulintas bersama aparat kepolisian. (mha/aro)