RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pemerintah Kecamatan Semarang Utara mengajak muspika mengikuti mini lokakarya lintas sektor. Kegiatan tersebut dihadiri oleh para lurah, Puskesmas, Kapolsek, dan Koramil. Kegiatan ini dilakukan di Aula Kelurahan Panggung Lor, Semarang Utara.
Mini Lokakarya merupakan evaluasi tentang permasalahan kesehatan yang ada di Kecamatan Semarang Utara. Selain itu, kegiatan ini merupakan sosialisasi tentang PPKM Level 3 sesuai dengan intruksi kemendagri.
Camat Semarang Utara, Moh. Imron, menjelaskan kegiatan kali ini menyasar kepada muspika tiga pilar. Tujuan dari kegiatan ini adalah mengavaluasi kegiatan kesehatan di Semarang Utara, yakni percepatan vaksinasi, penyakit menular, dan stunting.
“Saat ini kan Kota Semarang sudah PPKM level 3, kegiatan ini akan menjadi pengantar edukasi kepada masyarakat tentang protokol kesehatan sesuai aturan Kemendagri,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM Selasa (22/2).
Kapolsek Semarang Utara, Budi Abadi menjelaskan semua komponen, yakni tiga pilar harus mengimbau warganya untuk selalu taat prokes. Selain itu, perlunya vaksinasi yang menarik, seperti pembagian sembako yang sudah dilakukan kelurahan maupun kecamatan.
Selain itu, data warga yang sudah atau belum melakukan vaksinasi sangatlah penting. “Sehingga nanti kita menjadi contoh baik di Semarang dalam penanganan covid-19,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu kelurahan di Mijen, yakni Kelurahan Polaman melakukan penyemprotan desinfektan kepada rumah warga. Lurah Polaman, Eko Sulistiyono menjelaskan, selain melakukan himbauan taat protokol kesehatan kepada masyarakat.
Ia menambahkan, pihaknya juga melakukan penyemprotan desinfektan dengan cara izin kepada pemilik rumah terlebih dahulu. “Tujuan penyemprotan ini adalah kita ingin pandemi segera berlalu, dan Kelurahan Polaman bebas dari covid-19. Karena kemarin sempat ada satu, tapi sekarang tidak ada,” tuturnya. (fgr/bas)