33 C
Semarang
Sunday, 15 June 2025

Tepergok, Maling Nyebur ke Sungai

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Dua pencuri tepergok pemilik rumah saat beraksi di RT 09 RW 12, Kelurahan Tambakaji, Kecamatan Ngaliyan, Jumat (11/2). Kejadiannya pukul 09.45. Satu pelaku berhasil diamankan setelah pelariannya terhenti di aliran sungai. Sementara satu pelaku lolos.

Melihat maling yang sudah tak berdaya, warga kemudian menghubungi pihak kepolisian. Warga juga menghubungi Damkar Kota Semarang untuk mengevakuasi korban dari sungai.

Pelaku yang memiliki tato di lengan kanan atas itu, kemudian dibawa anggota Unit Reskrim Polsek Ngaliyan ke RS Tugu untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi juga membawa barang bukti hasil curian berupa cincin dan satu tas ransel warna hitam.

“Pelaku spesialis pencuri rumah. Pengakuannya pernah beraksi di Jepara, dapat Rp 6 juta. Terus di Seroja, di Kudus. Caranya masuk pakai kunci kecil, semacam peniti, untuk membuka gembok,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Ngaliyan, Iptu Budi Setyono Jumat (11/2).

Budi menyebutkan, identitas pelaku berinisial A, warga Lampung, dan bertempat tinggal di Tandang, Kota Semarang. Sedangkan satu pelaku masih dalam pengejaran. Polisi telah mengantongi identitas pelaku.

Sementara warga sekitar lokasi kejadian, Dimas, menceritakan, pencurian ini diketahui pemilik rumah yang saat itu pulang dari rumah sakit bersama suaminya. Saat masuk ke rumah, kondisinya sudah acak-acakan dan melihat dua orang tak dikenal di dalam rumah.

“Awalnya pemilik rumah mau berangkat kerja, belum sampai tempat kerja malah kecelakaan. Kemudian ke rumah sakit. Setelah itu pulang. Pas masuk dalam rumah, ada dua orang. Kondisi kamar sudah acak-acakan. Ketika ditanyai, mau nyari apa, tapi malah melototi yang punya rumah,” bebernya.

Tiba-tiba, dua pelaku yang tak berkutik ini langsung lari keluar rumah. Namun, mereka tidak searah. Satu pelaku lari menuju tanjakan jalan, kemudian nyebur ke sungai. Satu pelaku lain berhasil kabur dengan mengendarai motor tanpa plat nomor yang sudah di parkir di depan gerbang rumah. Akhirnya satu pelaku berhasil diamankan.

“Yang lari ke atas (nyebur sungai) dikejar suami saya. Kemudian dikepung warga. Yang diambil katanya cicin emas, dulu belinya sekitaran Rp 5 juta,” kata korban. (mha/zal).


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya