RADARSEMARANG.COM, Semarang – Tujuh kendaraan terlibat kecelakaan beruntun terjadi jalur tengkorak Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banyumanik, Kamis (3/2) sekitar pukul 14.30.
Penyebab kecelakaan diduga akibat truk Hino Fuso warna Putih kombinasi merah, tahun bernopol B-9767-UEU mengalami rem blong. Truk tersebut dikemudikan Sumino, warga Kelurahan Gentan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang.
Sedangkan enam kendaraan yang ditabrak adalah mobil Suzuki Baleno, G-7904-MB, dikemudikan oleh Ihsan, warga Kelurahan Kalongan, Kabupaten Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Toyota Avanza, H-9358-GR B, dikemudikan Sulaiman, warga Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik.
Kemudian, Toyota Cayla, H-8536-TL, dikemudikan Muh Khamzan, laki-laki warga Kelurahan Jetis, Kabupaten Bandungan, Kabupaten Semarang. Mitsubishi Colt Diesel, H-8875-GA, dikemudikan Udrus Eriyawan, laki-laki Kelurahan Gebangsari, Kecamatan Genuk.
Selanjutnya, mobil BMW X5, B-2216-STA, William Karnadi, warga Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Kota Jakarta Barat, DKI Jakarta. Satunya adalah pengendara motor Honda Revo, H-3014-YZ, dikendarai P Avi Kusmastanto, warga Kelurahan Ngrundul, Kabupaten Kebonarum, Kabupaten Klaten.
Informasi yang diperoleh, kecelakaan bermula saat truk Fuso tersebut melaju dari arah Ungaran menuju Banyumanik, atau selatan ke Utara. Saat melintas di lokasi kejadian persisnya depan sekitaran depan GOR Patriot Makodam IV/Diponegoro menabrak pemotor Honda Revo dan Suzuki Baleno warna Hitam metalik yang melaju searah di depannnya.
“Kemungkinan rem blong. Ngakunya sopir (truk) itu sudah berusaha mengerem tapi kondisi truk sudah dalam kondisi blong,” ungkap Satpam RSU Banyumanik 2, Marsono di lokasi kejadian, kepada RADARSEMARANG.COM, Kamis (3/2) kemarin.
Kontur lokasi jalan di tempat kejadian juga kondisinya menurun sehingga membuat truk kesulitan berhenti. “Sopir sudah teriak-teriak mengingatkan kendaraan di depannya. Karena kecepatan truk yang tinggi, ditambah lokasi jalan menurun ya akhirnya nabrak kendaraan yang di depannya,” bebernya.
Informasi yang diperoleh Marsono, truk Fuso tersebut bermuatan roti, yang diangkut dari sebuah perusahaan di Ungaran, Kabupaten Semarang. Truk yang masih melaju, kemudian menabrak dari belakang empat mobil lainnya.
Benturan keras yang terjadi, Mobil Baleno hingga terpental dan sampai mengalami terbalik. Truk baru berhenti setelah menghajar mobil Cayla hingga ringsek. Bodi mobil menyangkut dengan bodi kepala truk.
“Para pengendara mobil dan pengendara motor hanya luka ringan. Mungkin yang luka parah pengendara motor, setahu saya kena hantam mobil Baleno juga,” katanya.
Berdasarkan data dari kepolisian, akibat kejadian ini dua orang mengalami luka ringan. Yakni, pengendara motor Honda Revo mengalami luka pada kepala. Pengemudi truk Fuso mengalami luka Ringan, pada bagian dada merasa sesak yang diduga akibat benturan. Keduanya dilarikan ke RSU Banyumanik 2, guna mendapatkan perawatan.
Sedangkan kerusakan, truk Fuso rusak pada Bodi depan ringsek. Motor Honda Revo, rusak pada Bodi ringsek. Mobil Suzuki Baleno, rusak pada bodi depan dan belakang ringsek. Toyota Avanza, rusak pada bodi depan dan belakang ringsek. Toyota Cayla, rusak pada bodi depan dan belakang ringsek. Mitsubishi Colt Diesel, rusak pada bodi depan dan belakang penyok. Mobil BMW X5, rusak pada kaca belakang pecah dan bodi belakang penyok.
Selanjutnya, kendaraan yang terlibat kecelakaan dilakukan proses evakuasi. Kejadian ini, mengakibatkan kemacetan parah sempat terjadi terutama dari arah Kota Semarang ke Ungaran. Kemacetan terjadi mulai dari Patung Kuda Undip sampai RSU Banyumanik 2.
“Diduga, pengemudi truk yang melaju dari arah selatan ke utara tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya. Sehingga terjadi laka dengan sejumlah kendaraan yang berjalan searah didepannya,” kata Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit. (mha/bas)
