RADARSEMARANG.COM, Semarang – Pembangunan gapura Makam KH Sholeh Darat sudah rampung sejak seminggu lalu. Kali ini, gapura makam terlihat mewah. Terbuat dari marmer yang berkilau. Gapura itu juga berisi tulisan yang membuat peziarah lebih mudah dalam mencari makam Mbah Sholeh Darat.
“Ini sudah jadi sekitar seminggu lalu. Nantinya, jalan masuk ke makam nantinya akan dikeramik. Jadi peziarah tidak lagi memakai alas kaki kalau ke makam,” ungkap Sumartoyo, salah satu penjaga makam di area Makam KH Sholeh Darat kepada RADARSEMARANG.COM Selasa (4/1).
Makam yang semakin bagus, menjadikan nyaman para peziarah yang semakin banyak jumlahnya. Bahkan, dalam seminggu ada sekitar 500-peziaran yang datang dari luar kota. Ada yang dari Pekalongan, Pati, Kendal, Salatiga, Jepara, hingga Tegal.
Biasanya, waktu paling ramai peziarah adalah siang dan sore hari. “Pas hari Minggu ada rombongan 3 bus dari Jepara. Ramainya itu pas Sabtu atau Minggu. Kalau saya jaga di sini 24 jam. Jadi sudah terbiasa,” ujarnya.
Alif, 23, salah satu peziarah dari Ngaliyan-Semarang mengaku, sudah beberapa kali ziarah ke makam Mbah Sholeh Darat. Ia biasanya bersama rombongan mahasiswa UIN Walisongo. Kini ia hanya datang berdua dengan rekannya. “Makin bagus area makamnya. Apalagi gapuranya baru. Semoga area wudhu buat peziarah juga segera direnovasi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang Ali mengatakan, area Makam KH Sholeh Darat akan dilakukan renovasi lagi. Pada 2022 ini, renovasi bangunan makam serta pelebaran akses jalan menuju makam. Untuk proses pelebaran jalan akses makam, pihaknya telah mengidentifikasi ahli waris makam terdampak. Tidak akan memindah makam, hanya menggeser.
“Proses pengerjaan diawali dengan pembangunan gapura Makam KH Sholeh Darat, renovasi bangunan makam, pelebaran jalan akses makam hingga 60 sentimeter, dan pembangunan tempat wudhu di dekat gapura makam. Nah, ada satu lahan yang masih kosong, bisa digunakan untuk tempat wudhu. Peziarah nantinya diminta menyucikan diri dulu sebelum memasuki area makam,” terangnya.
Pihaknya akan melibatkan para kiai di Kota Semarang, yang mendukung renovasi Makam KH Sholeh Darat. “Agar lebih tertata lagi, jalan akses masuk dan keluar area makam akan dibuat berbeda. Jalan akses masuk sudah ada, sementara jalan keluar akan dibuat kurang lebih 5 meter ke arah timur dari jalan masuk,” tandasnya. (dev/ida)
