RADARSEMARANG.COM, Semarang – Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang bersama masyarakat dan para santri sekitaran Masjid Agung Semarang (MAS) melakukan kerja bakti bersih-bersih Alun-Alun MAS Senin (3/1) kemarin. Termasuk melakukan pencopotan seng yang menghalangi pandangan dan jalan ke alun-alun.
“Kami berharap alun-alun ini bisa dijaga bareng-bareng. Alhamdulillah sekarang sudah bisa wujudkan kembali alun-alun yang lama hilang. Bahkan, Pasar Johar sendiri sudah tertata rapi,” kata Plt Kepala Distaru Kota Semarang Mohamad Irwansyah kepada RADARSEMARANG.COM.
Setelah seng yang menutupi lapangan Alun-Alun MAS ini dibuka, masyarakat bisa menikmati semua fasilitas yang ada. “Ini momentum bersih-bersih bersama. Sorenya bareng-bareng membuka seng-seng yang menutupi alun-alun,” ujarnya.
Banyak fasilitas yang diberikan di alun-alun ini, ada fasilitas olahraga, sarana rekreasi, budaya, hingga tempat ibadah untuk kaum muslim. Di bawah alun-alun ada basement yang dibagi menjadi dua tempat, setengahnya untuk parkir roda dua dan setengahnya lagi sebagai lapak pedagang Pasar Johar.
“Selain itu, alun-alun ini juga dilengkapi dengan kolam retensi dan pompa air untuk menanggulangi banjir yang biasanya disebabkan curah hujan tinggi,” tambahnya,” tambahnya. (cr2/ida)
