RADARSEMARANG.COM, Semarang – Wali Kota Semarang Hendar Prihadi (Hendi) menutup tahun 2021 dan menyambut tahun 2022 jauh dari kesan gegap gempita. Jelang tahun baru 2022, Hendi bersama jajaran Forkopimda dan pimpinan OPD justru mengikuti kegiatan sholawat dan doa bersama bertajuk Semarang Bersholawat yang menghadirkan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Ruang Lokakrida lantai 8 Kompleks Balai Kota Semarang.
Hendi bercerita saat itu dirinya sangat mempercayai adanya kekuatan langit yang bisa mewujudkan hal yang tidak pernah disangka. Ia mencontohkan, dulu dirinya adalah seorang pemuda kampung, namun kini bisa memimpin kota kelahirannya.
“Siapa yang sangka Hendi cah Kampung Lempongsari. Tapi karena kekuatan Allah dan kekuatan langit, cah kampung bisa jadi Wali Kota Semarang,” terang Hendi.
Dirinya juga menceritakan kondisi sulit yang dialami bangsa Indonesia akibat pandemi Covid-19. “Demikian juga dengan kondisi bangsa hari ini. Dua tahun ini kita sangat sulit. Karena yang namanya Covid-19, ikhtiar terus kita lakukan bersama teman-teman Forkopimda, namun bukannya turun tapi tambah naik. Titik puncaknya di Januari dan Juli 2021,” kata Hendi.
Namun kini Hendi bersyukur kondisinya ian membaik. Angka kasus Covid-19 di Kota Semarang cenderung landau. Diharapkan tidak ada lagi lonjakan kasus.
“Alhamdulillah semua ikhtiar ini diijabah Allah. Covid semakin turun. Ini merupakan buah kerja kita bersama dan juga ridha Allah,” ujar Hendi.
Untuk itu, Hendi ingin menyambut lembaran tahun 2022 dengan berdoa, mohon kekuatan langit.”Maka kekuatan langit ini harus kita jaga serta kita pelihara, dan Habib bisa memimpin seluruh warga Kota Semarang dan semua yang hadir,” pungkas Hendi.
Kegiatan Semarang bersholawat juga dihadiri oleh Forkopimda, Kepala OPD dan Dirut BUMD, Ketua dan Anggota DPRD, Camat dan Lurah, Habib dan Kiai serta Ormas Islam seperti MUI Jawa Tengah, MUI Kota Semarang, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah Kota Semarang, dan LDII Kota Semarang. (BBS/aro)