RADARSEMARANG.COM, Semarang – Kereta Api (KA) jarak jauh mulai beroperasi kembali sejak awal bulan. Namun persyaratan surat vaksin dan hasil tes PCR atau antigen harus dipenuhi. Menanggapi akses vaksin masal yang kerap habis, Senin (9/8/2021) Stasiun Tawang melayani vaksin untuk penumpang.
Randi, calon menumpang mengaku, menunggu sejak pukul 07.00 untuk membeli tiket. Jam operasional dimulai pukul 08.00. Lantaran belum memiliki kartu vaksin, tiket yang dibeli dapat ditunjukkan ke petugas kesehatan untuk mendapatkan vaksin.
Setelah cukup lama banyak kereta tak beroperasi, antrean cukup panjang. Puluhan orang datang membeli tiket perjalanan sekaligus melakukan vaksin. Randi sendiri baru selesai divaksin pukul 09.30
“Saya mau pulang ke Banyuwangi besok, makanya beli tiket ke Surabaya sekalian vaksin di sini. Untung kemarin dapat informasi dari teman kalau di stasiun bisa vaksin,” ujarnya kepada RADARSEMARANG.COM.
Tak seperti minggu lalu, stasiun tampak lebih hidup sejak banyak kereta api beroperasi kembali. Baik tempat duduk antrean vaksin maupun swab PCR atau antigen diisi calon penumpang untuk memenuhi persyaratan. Toko-toko mulai berjualan. Kegiatan di stasiun perlahan kembali normal.
Lain halnya dengan Joko, ia berencana melakukan perjalanan ke Bogor. Namun tensinya rendah dan tak diperbolehkan vaksin. Ia pun hanya membeli tiket saja dan tetap dapat pergi. Untungnya ia sudah memiliki surat vaksin dan hasil swab antigen atau PCR.
“Saya niatnya mau sekalian vaksin kedua di sini. Eh ternyata nggak bisa. Ya sudah nggak papa kan sudah punya surat vaksin yang pertama,” jelasnya.
Saat calon penumpang menanyakan vaksin pada pukul 10.00, stok hari itu habis dan akan dibuka kembali esok hari. Antrean vaksin yang diterima hingga akhir terdapat sekitar 50 calon penumpang. Sedangkan yang belum kebagian, diminta pulang. (taf/ida)