RADARSEMARANG.COM, Semarang – Para pekerja di perusahaan yang berlokasi di belakang PT Indonesia Power Jalan Coaster, Kompleks Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang Utara terpaksa dipulangkan awal. Mereka panik setelah terjadi kebakaran di kompleks PT Indonesia Power, Kamis (17/6/2021) sekitar pukul 15.30.
“Iya, tadi karyawan pada berhamburan keluar, langsung dipulangkan semua. Kami takut, karena di Indonesia Power ada kebakaran,” kata Ari, salah satu pekerja yang pulang lebih awal.
Kobaran api membumbung tinggi disertai asap hitam pekat. Informasi yang diperoleh, kebakaran terjadi di proyek pengerjaan PLTU Tambaklorok yang berada di kompleks PT Indonesia Power.
“Kalau kejadian persisnya, saya kurang tahu. Tiba-tiba ada kobaran api besar. Dari belakang tembok sini kelihatan jelas. Tidak ada suara ledakan,” ujarnya. “Katanya yang terbakar proyek Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tambaklorok. Informasinya ada pipa bocor,” imbuhnya.
Rifat Surifan, karyawan perusahaan sekitar TKP mengaku, begitu terjadi kebakaran hebat, para karyawan di perusahaannya berhamburan meninggalkan tempat kerjanya. “Saking paniknya, kami tak sempat menyelamatkan apapun di dalam kantor,” katanya.
Informasi yang beredar, kebakaran terjadi pada pipa bekas MFO yang bocor di dekat pengerjaan proyek PLTU. Pipa MFO yang bocor itu terkena percikan las pekerja hingga terjadi kebakaran. Kejadian itu dilaporan ke petugas Pemadam Kebakaran Kota Semarang dan Polsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas KPTE Semarang.
Kapolsek Pelabuhan Tanjung Emas AKP Firdaus Yudhatama saat dikonfirmasi menjelaskan, awalnya pihaknya mendapatkan informasi dari saksi yang mengabarkan adanya asap hitam diduga kebakaran di lokasi Outfold Blok 3 PT Indonesia Power Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
“Di lokasi sedang adanya pekerjaan dari tim eksisting. Mereka melakukan pekerjaan perbaikan pipa eksisting yang berisi campuran residu dan solar, yang statusnya dalam keadaan tidak aktif (lama tidak terpakai, Red),” jelasnya.
Adanya kejadian ini, saksi menginstruksikan untuk mengevakuasi para pekerja yang berada di dekat lokasi kejadian. Selanjutnya, kebakaran dilaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang, dan PT Pelindo III. “Api sudah berhasil dipadamkan. Tidak ada korban jiwa. Kerugian materil nihil. Yang terbakar tumpahan minyak di bekas pipa yang bocor. Satu orang luka ringan,” jelasnya.
Ditanya penyebab kebakaran, kapolsek belum bisa memberikan keterangan. Saat ini, anggotanya masih di lapangan mengumpulkan keterangan saksi sebagai bahan penyelidikan lebih lanjut. “Belum ada dugaan, karena saksi yang di lokasi masih di rumah sakit, belum dimintai keterangan. Info awal ada perbaikan pipa yang sudah tidak terpakai, tiba-tiba sisa minyaknya terbakar,” katanya.
Terlihat dari balik tembok di lokasi kejadian, petugas tengah berkumpul melihat tempat yang terbakar. Media sendiri tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar kejadian tersebut.
Kabid Operasional dan Penyelamatan Dinas Kebakaran Kota Semarang Trijoto Poejo Sakti mengatakan, api berhasil dijinakkan setelah pihaknya mengerahkan lima unit mobil damkar. “Api berhasil dipadamkan setelah kurang lebih 45 menit. Tidak ada kendala dalam proses pemadaman. Kami juga dibantu pihak Indonesia Power,” paparnya. (mha/aro)