RADARSEMARANG.COM, Semarang – Penghijuan kembali dilakukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-Perjuangan Kota Semarang di bantaran Sungai Banjir Kanal Barat (BKB), Minggu (21/2/2021). Penghijauan ini adalah kali kedua dalam rangka HUT ke-48 PDIP.
Sekretaris DPC PDIP Kota Semarang Kadar Lusman mengatakan, penghijauan yang dilakukan PDIP merupakan kelanjutan kegiatan HUT ke-48 beberapa waktu lalu. Total ada ada 48 ribu bibit pohon ditanam di sejumlah bantaran sungai di Kota Semarang.
“Progresnya sudah separo lebih, kegiatan ini serentak. Nah kita lanjutkan sekalian bersih-bersih sungai, nanti seluruh PAC kita wajibkan untuk melakukan penanaman juga,” katanya, Minggu (21/2/2021).
Pria yang akrab disapa Pilus ini menjelaskan, jika sejak 2005 hingga saat ini, Ketua Umum Megawati Soekarno Putri selalu menekankan tentang pentingnya mencintai lingkungan atau yang disebut sebagai politik hijau.”Sasarannya bukan hanya bantaran sungai menjadi sasaran penanaman. Tapi juga akan melakukan penanaman di TPA Jatibarang,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, program penghijauan dan pembersihan aliran sungai sesuai yang diinstruksikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.
“Ini juga jadi contoh pencegahan bencana di Semarang, dengan penghijauan juga bisa menurunkan suhu, mencegah banjir, dan tanah longsor. Program ini sesuai visi misi wali kota dan wakil wali kota periode berikutnya,” tambahnya.
Dengan adanya penghijauan, serta gerakan urban farming yang digagas Pemkot Semarang bisa mewujudkan ketahanan pangan keluarga dan membantu ekonomi lokal, urban farming juga masuk dalam upaya penghijauan.
“Tadi kita tanam sukun dan mangga, akarnya bisa kuat untuk menahan air dan buahnya bisa dimanfaatkan untuk olahan pangan,” katanya. (den/aro)
