RADARSEMARANG.COM, Semarang – Inilah akibatnya jika naik motor dalam kondisi mabuk. Njungkel masuk selokan. Beruntung tidak berakibat fatal. Pemuda berinisial AS, 23, warga Sumurejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang itu hanya luka ringan.
Peristiwa konyol itu terjadi di di Jalan Letjend S Parman, Gajahmungkur, Jumat (12/6/2020) sekitar pukul 15.00. Saat ditemukan, AS jatuh tersungkur di dalam selokan. Lokasi persisnya di tanjakan jalan setelah tikungan Rumah Sakit William Booth Semarang.
AS terduduk lemas. Masih pakai helm. Ketika diajak bicara warga hanya terdiam. Rupanya ia masih dalam pengaruh alkohol. Penemuan itu pun dilaporkan ke aparat Polsek Gajahmungkur.
“Saat melintas di lokasi, saya melihat dia tenger-tenger di atas motor yang berhenti di tepi jalan. Kok lama-lama miring-miring, kemudian njungkel ke selokan. Saat jatuh, kepalanya dulu. Untungnya dia pakai helm,” cerita Ricky, pengendara ojek online di lokasi kejadian, Jumat (12/6/2020).
Saat kejadian itu, Ricky sedang mengantar orderan. Ia sempat berhenti dan memberitahu kepada pengguna jalan yang melintas di lokasi tersebut. “Dalam pikiran saya, kalau gak ngantuk ya mabuk. Ternyata mabuk (miras),” katanya.
Selokan tersebut kering. Dalamnya sekitar satu meter lebih. Saat polisi datang, AS masih susah diajak komunikasi. Rupanya ia masih teler. AS lalu diminta naik ke atas, selanjutnya dibawa ke Mapolsek Gajahmungkur beserta motornya Suzuki Satria FU warna putih bernopol H 2093 LJ.
Kapolsek Gajahmungkur Kompol Dedi Mulyadi membenarkan jika saat ditemukan AS dalam kondisi mabuk. “Ya, masih dimintai keterangan oleh anggota di polsek. Pemuda itu mabuk, kemungkinan mabuk minuman. Untung ketahuan. Ini pihak orangtunya juga sudah diberitahu,” katanya.
Kanit Reskrim Polsek Gajahmungkur Iptu Yuli Satrio W menuturkan, berdasarkan keterangan orangtua AS, anaknya akhir-akhir ini sering mengonsumsi minuman keras lantaran di-PHK dari pekerjaannya. Hanya saja, berbeda dengan keterangan yang disampaikan oleh pemuda tersebut. “Namun keterangan berbeda dari AS yang mengaku jatuh karena kecapekan setelah perjalanan dari Magelang,” jelasnya. (mha/aro/bas)