RADARSEMARANG.COM, Semarang – Dua siswa dari SMA Semesta Semarang berhasil menciptakan masker anti abu vulkanik bernama Avlashical Mask Application of PVA – Nano Silver on commercial Mask for Filtration of Volcanic ash.
Kedua siswa bernama Danikha Nabil Zelina dan Anindya Hapsari Laksmi. Karya mereka berhasil menyabet medali emas, di ajang Indonesian Science Project Olympiad 2020 (ISPO 2020) yang berlangsung Di SMA Kharisma Bangsa School of Global Education di Tangerang Selatan beberapa waktu lalu dan akan mewakili Indonesia maju ke tingkat ASEAN.
Danikha mengatakan project tersebut dirintis sejak Agustus tahun lalu, bersama guru pembimbing dari SMA Semesta Nia Metyana Wardani dan Dosen Undip Agus Subagio. Kemudian didaftarkan pada Lomba Indonesian Science Project Olympiad 2020 (ISPO 2020).
“Setelah dilakukan seleksi oleh panitia untuk 20 Provinsi, terpilih 134 finalis Kontestan Dari berbagai Bidang antara lain Bidang FISIKA, Kimia, Biologi, Lingkungan, Teknologi dan Komputer untuk bertanding di Tingkat Nasional pada tanggal 21-23 February 2020 lalu,” katanya Jumat (6/3/2020).
Ide pembuatan masker anti abu vulkanik sendiri lantaran Indonesia termasuk dalam ‘Pacific ring of fire’, sehingga di Indonesia sering terjadi letusan Gunung berapi. “Penduduk yang tinggal Di sekitar Gunung berapi dapat terkena penyakit respirasi dan juga penyakit Yang disebabkan oleh bakteri dari situ timbul ide untuk membuat masker anti abu vulkanik dan anti bakterinya,” ujarnya
Bahan yang digunakan untuk membuat masker yakni PVA, silver nitrat, aquadest. Projects tidak berjalan dengan mudah, karena harus melalui serangkaian trial and error hingga akhirnya bisa diciptakan sebuah komposisi yang pas. ”
Setelah dilakukan serangkaian uji Coba dari Bulan Agustus 2019 hingga Desember, akhirnya masker tersebut berhasil diciptakan, masker anti abu vulkanik plus anti bakteri ini bisa membantu warga ketika terjadi letusan gunung berapi,” tambahnya.
Selain memiliki kegunaan abu vulkanik, lanjut Danikha, masker tersebut juga bisa digunakan untuk membunuh bakteri jahat yang akan masuk ke dalam tubuh melalui udara.”Bisa digunakan untuk membunuh bakteri jahat juga,” ucapnya. (den/bas)