RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Perang terhadap korupsi terus digencarkan. Salah satunya dilakukan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang. Kampus yang terletak di kawasan Tugu Muda ini menggandeng Inspektorat Jateng menggelar seminar yang mengangkat tema ‘Integritas, Anti Korupsi dan Partisipasi Peran Inspektorat Untuk Menambah Pemahaman Mahasiswa Tentang Pengauditan Pemerintahan’.
Inspektur Pembantu Khusus Inpekstorat Jateng, Dhoni Widianto mengatakan jika korupsi saat ini dianggap sebagai penyakit yang harus diberantas. Bahkan di berbagai media, sering diberitakan banyak pejabat yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT).
“Menurut undang-undang, korupsi adalah perbuatan yang dilakukan dengan melawan hukum untuk memperkaya diri sendiri atau orang lain dan merugikan keuangan dan perekonomian negara,” katanya kemarin.
Menurutnya, korupsi biasanya terjadi karena keserakahan, kebutuhan, dan kesempatan. Sebagai generasi muda, para mahasiswa harus dibekali integritas sehingga bisa menjadi agen anti korupsi ketika sudah bekerja.
“Harapan kami, mahasiswa sebagai penerus bangsa mendapatkan gambaran terkait apa itu korupsi. Kemudian bisa menjadi agen integritas di masa depan,” imbuhnya.
Pemateri lainnya, Kepala Sub Bagian Administrasi & Umum Inspektorat Provinsi Jateng, M Yusdi Noviadi, menerangkan jika dengan adanya sistem digital online yang dilakukan dalam pemerintahan bisa mencegah terjadinya korupsi di Indonesia. Meski adanya perbaikan sistem, tetap harus diimbangi dengan proses integritas SDM. “Adanya sistem ini, bisa mencegah kecurangan. Perbaikan sistem ini, bisa menjadi modal untuk pemberantasan korupsi,” paparnya.
Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Udinus, Mahmud, berharap acara seminar Inspektorat Go to Campus tersebut bisa bermanfaat bagi mahasiswa Udinus sekaligus menanamkan integritas sejak muda. “Harapannya mahasiswa bisa paham arti sebuah integritas dan menjadi agen untuk memberantas korupsi,” tambahnya. (den/ida)