Guru Dituntut Melek Digital

RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – PGRI Jawa Tengah memberikan pelatihan digitalisasi proses pembelajaran bagi guru di Jawa Tengah. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya mengejar ketertinggalan pola pengajaran digitalisasi yang harus diterapkan para guru di era 4.0.

Sekretaris Bidang Pengembangan Profesi PGRI Jateng Agung Purwoko menuturkan akan memberikan pelatihan pengelolaan pembelajaran digital kepada perwakilan guru dari seluruh cabang di Jateng secara bertahap. Dengan durasi pembelajaran selama 32 jam, dirinya berharap akan semakin banyak guru Jateng yang mahir teknologi. Sehingga dapat mengejar ketertinggalan pola pengajaran guru Jawa Tengah yang saat ini dituntut untuk serba menggunakan teknologi digital.

“Untuk sementara ini karena keterbatasan fasilitas. Kami baru mengundang 40 perwakilan guru saja dari Karesidenan Semarang, Pati dan Kedu. Untuk lainnya kita akan lakukan secara periodik ke depannya. Tentu saja memperhatikan jadwal mengajar guru yang longgar agar tidak menganggu kegiatan mereka di sekolah,” ujarnya yang meragkap sebagai Ketua Panitia Pelatihan.

Sementara itu, Wakil Ketua PGRI Jawa Tengah, Bunyamin menuturkan para guru akan menerima pembelajaran pada laboratorium SLCC yang dimiliki PGRI Jateng. Mereka akan difasilitasi seperangkat komputer dan kelengkapannya agar memudahkan mereka belajar. Rencananya pelatihan yang baru pertama kali diberikan ini akan berlangsung pada 16-17 November dan 14 serta 21 Desember mendatang.

“Untuk memperingati Hari Guru yang ke-74 dan Hari Ulang Tahun PGRI Jateng, kita ingin kompetensi yang dimiliki guru Jateng dapat meningkat. Termasuk pemahaman mengenai pembelajaran berbasis digitalisasi. Maka dari itu kami berupaya memberikan pelatihan ini untuk menambah kompetensi mereka,” ujarnya. (akm/zal)