Gagal Merampas, Dua Begal Tusuk Pengemudi

RADARSEMARANG.COM, SEMARANG-Dua pemuda diduga pelaku kejahatan jalanan atau begal berhasil ditangkap warga, di depan Rumah Sakit Pantiwiloso Jalan Citarum, Kelurahan Mlatiharjo, Semarang Timur, Minggu (3/11) sekitar pukul 00.00. Keduanya melakukan percobaan perampasan disertai penusukan.

Dua pelaku adalah Achmad Ridwan dan Andy Setyawan warga Semarang Utara. Terpaksa melakukan aksi kejar-kejaran dengan korban bernama AG warga Semarang Utara. Akibat ulahnya, dua pelaku sempat mendapat amukan warga sekitar RS Pantiwiloso Citarum.

Menurut informasi, sebelum ditangkap polisi, pelaku melakukan aksi kejahatan terhadap pengendara motor di daerah Jalan Gajah Raya, Kecamatan Gayamsari. Namun aksi tersebut gagal, lantaran korban melakukan perlawanan.

“Kalau informasinya, awalnya mau ngambil handphone milik pengendara motor yang berhenti di traffic light. Tapi gak dapat karena dipegangi kenceng sama yang punya. Kemudian pelakunya kabur,” ungkap salah satu pedagang perempuan di deretan depan RS Pantiwiloso Citarum, yang enggan disebutkan, Minggu (3/11) kemarin.

Pelaku kembali melakukan aksi kejahatan di traffic light dekat relokasi Pasar MAJT. Mereka berboncengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna Hijau melakukan perampasan terhadap pengemudi mobil Honda Brio.

“Pengemudi mobil itu sedang berhenti sambil teleponan di dalam mobil. Karena kacanya tidak ditutup, pelaku berusaha merampas. Namun tidak berhasil, sehingga sempat rebutan. Tiba-tiba yang pelaku yang bonceng langsung menusuk korban bagian perut,” katanya.

Setelah melakukan penusukan, para pelaku kabur. Korban yang tidak terima langsung kembali masuk ke dalam mobil dan mengejar pelaku. Sesampainya di sekitaran depan RS Pantiwiloso Citarum, kendaraan pelaku berhasil dihadang dan dihentikan.

“Awalnya dua pelaku yang berhenti bilang sama orang-orang disini katanya ditabrak sama mobil itu. Awalnya tidak curiga. Nah pengemudi mobil itu kemudian turun bilang katanya dibegal sama dia. Sambil menunjukkan luka di perutnya yang ditusuk,” jelasnya.

Akhirnya dua pelaku diamankan warga dan dilaporkan ke Polsek Semarang Timur. Sedangkan korban langsung dibawa ke RS Pantiwiloso Citarum guna mendapatkan perawatan. Bahkan, pelaku saat berada dalam kerumunan warga sempat mainan handphone dan mengunggah kejadian di akun media sosial miliknya. “Katanya ada yang lihat sempat nulis status di facebooknya. Tapi saya gak tahu apa nama facebooknya,” timpal pedagang di lokasi kejadian.

Sementara itu, Kapolsek Semarang Timur, Iptu Agil Widyas Sampurna, mengatakan telah mengamankan dua pelaku saat melakukan patroli malam. Kini pelaku diserahkan ke Mapolsek Gayamsari, dengan alasan lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di luar wilayah Polsek Semarang Timur. (mha/ida)