RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Mayat terbungkus kover mobil yang ditemukan di bawah tol Banyumanik-Ungaran masih misterius. Polisi belum berhasil mengungkap pelakunya. Identitas korban juga belum diketahui. Aparat Polres Semarang masih melakukan penyelidikan melalui rekaman CCTV jalan tol tersebut.
Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Rifeld Constantine Baba saat dihubungi RADARSEMARANG.COM masih enggan membeberkan secara detail terkait penyelidikan melalui rekaman CCTV. Rifeld hanya mengatakan telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian. Sedangkan mayat korban kemarin masih berada di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara guna dilakukan otopsi.
“Saat ini sedang dilakukan otopsi di RS Bhayangkara. Kami juga belum mengetahui hasilnya, masih menunggu (hasil otopsi),” katanya.
Rifeld menegaskan, mayat tersebut dipastikan berjenis kelamin perempuan. Ia belum mengetahui identitas korban. Selain rekaman CCTV, pihaknya masih menelusuri adanya bukti baru untuk bahan penyelidikan. “Identitas korban sementara belum (diketahui), nanti kalau sudah ada hasil kita sampaikan,” ujarnya.
Ia menduga kuat, mayat terbungkus kover mobil warna hitam tersebut adalah korban pembunuhan. Sebab, saat ditemukan ada luka bekas bacokan senjata tajam di leher bagian belakang dan kaki. Rifeld mengakui, korban sengaja dibuang oleh pelakunya di bawah jembatan tol Banyumanik-Ungaran untuk menghilangkan jejak.
“Kemungkinan mayat korban dilempar dari atas. Ya, semoga secepatnya pelaku bisa terungkap,” harapnya.
Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono mengatakan, mayat perempuan tersebut diperkirakan berusia sekitar 30 tahun. Sedangkan soal adanya luka di tubuh korban, Budi mengatakan kalau luka di leher dan kaki adalah luka tusuk senjata tajam. “Nanti kalau sudah ada perkembangan baru, kami kabari,” katanya.
Diakui, sampai sejauh ini belum ada warga yang melapor kehilangan anggota keluarganya. Namun pihaknya mengakui belum membuka posko atau menyebar nomor yang bisa dihubungi bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya.
“Sementara belum mengarah ke sana, kita tunggu hasil otopsi ya,” kilahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, mayat perempuan terbungkus kover mobil ditemukan warga di bawah jembatan tol Banyumanik-Ungaran, Minggu (20/10) sekitar pukul 09.00. Lokasi penemuan berada di wilayah perbatasan Kelurahan Pudakpayung, Kota Semarang dengan Desa Susukan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Kuat diduga korban dibunuh lalu dibuang dari jalan tol. Jenazah korban diduga dilempar dari tol dengan ketinggian kurang lebih 8 sampai 10 meter. Dari hasil olah TKP, ditemukan dua luka bekas senjata tajam di bagian leher dan kaki. (mha/aro)