RADARSEMARANG.COM, SEMARANG – Beberapa hari tidak terlihat, Qomariyah, 65, ditemukan meninggal di dalam rumahnya, Jalan Candi Pawon Timur, Manyaran, Semarang Barat pada Rabu (16/10) sekitar pukul 13.00. Melihat kondisi jasadnya, Qomariyah meninggal sudah lebih dari dua hari.
Kali pertama kejadian ini diketahui oleh Dian Marisa yang saat itu berencana mengantar makanan ke rumah korban sekitar pukul 07.30. Namun ketika pintu diketuk berkali-kali. Tidak ada jawaban. Hingga akhirnya Marisa pulang mengurungkan niat tersebut.
“Kemudian datang lagi sekitar jam 13.00, pada saat di depan pintu rumahnya tercium bau menyengat. Handphone korban juga berdering kurang lebih tujuh kali tidak ada yang mengangkat,” katanya di lokasi kejadian.
Merasa penasaran, akhirnya Marisa menyampaikan kepada ibunya dan melakukan pengecekan. Keduanya berusaha melihat korban dengan cara memanjat kursi dan mengintip dari balik luar rumah. Alangkah terkejutnya, saat dilihat korban sudah terbujur kaku di ruangan rumahnya.
Kemudian hal ini disampaikan kepada warga lain dan diteruskan ke petugas kepolisian Semarang Barat. Mendapat informasi ini pihak kepolisian bersama Unit Inafis Polrestabes Semarang mendatangi lokasi dan melakukan olah Tempat kejadian Perkara (TKP).
“Hasil olah TKP tidak ditemukan tanda kekerasan. Korban meninggal diduga akibat penyakit diabetes yang dideritanya, diperkirakan sudah meninggal dua hari,” ungkap anggota Inafis Polrestabes Semarang.
Sehari sebelumnya juga ditemukan seorang warga meninggal dalam kondisi membusuk di dalam rumahnya. Bernama Cicelia Kwan Lie, 63, yang ditemukan meninggal di dalam rumah Jalan Medoho Permai, Kelurahan Pandean Lamper, Gayamsari. Dari hasil keterangan dokter forensik, korban diduga sudah meninggal selama empat hari.
“Dugaan sementara, korban mengalami depresi. Tidak ditemukan tanda penganiayaan,” ungkap Kapolsek Gayamsari, Kompol Warijan. Korban ditemukan meninggal kali pertama oleh saudaranya pada Selasa (15/10) sekita pukul 22.00. Berawal saat saksi hendak menengok korban. Namun sesampai lokasi, pintu rumah korban tertutup dan terkunci, hingga akhirnya saksi menelpon saudaranya untuk meminta kunci.
“Setelah dibuka, dan saksi masuk ke dalam rumah mencium bau menyengat. Kemudian saksi naik ke lantai dua dan mengecek korban di dalam kamar. Ternyata korban sudah meninggal,” katanya. (mha/zal)
