RADARSEMARANG.COM, SEMARAMG – Sejumlah tokoh yang pernah duduk menjadi orang nomor satu di sejumlah daerah di Jawa Tengah berqurban di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Kedungpane, Semarang. Adapun jumlah hewan qurban di lapas tersebut sebanyak 10 sapi dan 25 kambing, dengan jumlah total 35 hewan qurban, yang semuanya akan dipotong selama tiga hari berturut-turut, mulai (11/8/2019) hingga (13/8/2019) mendatang.
Para tokoh tersebut diantaranya, mantan Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, Ketua DPRD Kebumen non aktif, Cipto Waluyo, Bupati Jepara nonaktif, Ahmad Marzuki, mantan Bupati Sragen, Untung Wiyono, mantan Bupati Kebumen, Muhammad Yahya Fuad, mantan Bupati Purbalingga, Tasdi, dan Wakil Ketua DPR RI nonaktif, Taufik Kurniawan, ditambah dua penjabat Lapas. Di antaranya Kepala Lapas Semarang, Dady Mulyadi dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Triwibowo. Penyembelihan hewan pertama kali didoakan oleh ulama asal Ngaliyan, KH Thohir Kusnan.
“Masing-masing qurban ada dari tokoh masyarakat, pegawai lapas dan warga binaan, ada juga dari pihak luar yang berqurban disini,” kata Dady Mulyadi, di sela-sela pemotongan perdana hewan qurban di taman lapas, Minggu (11/8/2019).
Dijelaskannya, nantinya daging qurban tersebut akan digunakan untuk warga binaan pemasyarakatan (WBP) di lapas tersebut, kemudian warga masyarakat yang membutuhkan, termasuk warga sekitar lapas dan lapas perempuan. Sedangkan terkait WBP yang berqurban tersebut diakuinya atas kemauan sendiri, setelah sebelumnya diberi pengumuman oleh pihak lapas bagi yang mau berqurban dipersilakan.
“Untuk WBP nanti didistribusikan dalam bentuk matang sudah dimasak, kalau masyarakat sekitar dan warga yang membutuhkan diberi dalam bentuk daging,” sebutnya.
Untuk sapi paling besar, dijelaskan Staf Binkemas Lapas Semarang, Fajar Sodiq, dipotong pada hari pertama sumbangan qurban dari Untung Wiyono, dengan bobot sekitar 5 kuintal lebih.
“Hari pertama yang dipotong sapi 6 dan kambing 15,” imbuhnya. (jks/ap)