RADARSEMARANG.COM, SALATIGA – Keseriusan Radar Semarang dalam mendorong para guru untuk menghasilkan karya tulis terus dilakukan. Hingga kini, sudah 167 pelatihan digelar dengan belasan ribu peserta.
Pelatihan terbaru dilakukan Penulisan artikel ilmiah populer dan pembuatan game edukasi. Bekerja sama dengan Ikatan Guru Indonesia (IGI) kota Salatiga.
Diikuti puluhan peserta dari berbagai kabupaten kota di Jawa Tengah. Materi penulisan diisi oleh Pimred Radar Semarang Arif Riyanto. Dan materi pembuatan game edukasi diisi oleh Taslimatul Atsna Faizati, pengurus IGI setempat.
Direktur RADARSEMARANG.COM Baehaqi mengapresiasi semangat para peserta.
“Meski banyak yang libur, ternyata tetap menyempatkan diri ikut pelatihan. Semoga dengan niat yang baik ini, hasilnya juga baik,” harap Baehaqi.
Ia berharap, para peserta tidak tegang saat menulis karya ilmiah. Menulis harus santai dan pikiran tenang.
“Nulis santai biar tidak ruwet. Biasanya ruwet itu berasal dari pikiran. Dan akhirnya membuat tulisan jadi kacau. Gunakan bahasa sehari-hari. Meski ada aturan penulisan, tetapi jangan kaku,” ujar Baehaqi yang juga wartawan senior ini.
Sementara itu, Ketua IGI Jateng Joko Susilo berterimakasih kepada Radar Semarang yang telah mendorong penulisan guru.
“Sebagai tim penilai, secara regulasi untuk jurnal yang terbit di media massa, karakter tulisan minimal 4000 dan bukan suplemen,” terang Joko.(sas)
