RADARSEMARANG.COM, Salatiga – Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi beserta istri Denok Respati Sinoeng kompak memakai pakaian dari Negara Belanda untuk menghadiri Peringatan Ulang Tahun Gedung Gereja GPIB ke 200 tahun dan Jemaat GPIB Taman Sari yang ke-67.
Peringatan tersebut, mempunyai makna yang besar. Yakni menjaga kebersamaan dan memupuk rasa saling menghormati dalam keberagaman di Kota Salatiga. Karena sikap toleransi akan memupuk kebersamaan di dalam masyarakat.
“Dalam peringatan ini, saya derek titip dan derek pesan untuk selalu memelihara kebersamaan itu dalam konteks koridor harmonisasi kehidupan keberagamaan dan keberagaman. Tugas melayani masyarakat, melayani umat, melayani Jemaat . Sehingga memberikan rasa kedamaian dalam kebersamaan,” kata Sinoeng.
Ia mencatat bahwa keberadaan Gedung GPIB Taman Sari tidak hanya memiliki pesona wisata religi. Tapi banyak nilai dan catatan sejarah yang bisa kita pelajari bersama. Jemaat GPIB Taman Sari harus selalu melakukan interaksi sosial dengan baik sehingga akan menumbuhkan rasa saling menghormati antar pemeluk agama lain di dalam masyarakat.
“Saya ingin kebersamaan kita lakukan terus, tidak hanya lisan saja tetapi dibuktikan dengan interaksi sosial di dalam masyarakat untuk bagaimana memberikan kebahagiaan bagi sesama,” tambahnya. (sas/fth)