RADARSEMARANG.COM, Salatiga – Pendataan awal dari Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 di wilayah Kota Salatiga diharap tepat waktu dan tepat sasaran. Hal itu akan berpengaruh terhadap capaian prioritas dan keberpihakan kepada masyarakat yang kurang mampu.
“Dibutuhkan kerjasama yang baik di tingkat kelurahan dan desa dalam mendukung pencatatan data dari BPS tersebut,” kata Pj Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi saat membuka Rapat Koordinasi Regsosek 2022 Kota Salatiga.
Tema yang digunakan adalah mencatat untuk membangun negeri satu data program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Sinoeng menandaskan, yang diperlukan adalah sebuah sinergitas, integritas, setiap sumber data, pendamping juga harus memiliki integritas. “Saya perintahkan kepada lurah, camat atau staf di wilayah untuk bisa mendampingi saat petugas BPS datang ke rumah warga,” tegasnya.
Sinoeng menjanjikan akan memberikan penghargaan kepada lurah yang saat akhir pelaporan data tersebut yang bisa melakukan kegiatan ini dengan kumulatif. Periodenya adalah mulai dari Oktober – November. Nanti terakhir dipilih Regsosek Award Tahun 2022 dari Wali Kota yang diberikan kepada lurah.
“Nanti yang bikin indikatornya adalah BPS. Indikatornya seperti kecepatan dalam menyelesaikan, ketepatan waktu, partisipasi keluarga dan antusiasme warga, keberpihakan kepala kelurahan dan kepala wilayah, dan lainnya. “Terkait pelaporan dan ini menjadi penilaian dari setiap kelurahan atas Regsosek Award,” tambahnya.
Ketua Panitia kegiatan Regsosek 2022, Eddy Supeno mengatakan bahwa kegiatan ini adalah pendataan awal dari Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 di wilayah Kota Salatiga. “Kegiatan diikuti 62 peserta,” tambahnya. (sas/fth)