25 C
Semarang
Tuesday, 15 April 2025

2.740 Mahasiswa UKSW Ikuti OMB

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Salatiga – Sebanyak 2.740 mahasiswa UKSW Salatiga mengikuti Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) tahun 2022.  Mengangkat tema “Fostering Your Imagination and Adaptability” OMB resmi dibuka Rektor Neil Semuel Rupidara Ph.D., di Lapangan Sepak Bola UKSW, Senin (15/8).

Arak-arakan mahasiswa baru tiap fakultas dengan bendera patakanya mengawali rangkaian opening ceremony. Pengalungan tanda peserta OMB oleh Rektor UKSW, Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan Andeka Rocky Tanaamah,M.Cs. dan Ketua Panitia OMB Krisma Widi Wardani, M.Pd., dilanjutkan pemukulan gong oleh Rektor.

Sebagai simbol penyerahan mahasiswa kepada UKSW, Santje Mudak, S.H., perwakilan dari orang tua menyerahkan bibit pohon Kelapa kepada Rektor UKSW. Pohon kelapa dipilih karena melambangkan orang tua menyerahkan putra-putrinya kepada UKSW untuk bersama bertumbuh di kampus. Usai opening ceremony, mereka mengikuti Ibadah Senin yang diisi dengan pemberitaan Firman Tuhan oleh Kepala Campus Ministry Pdt. Onesimus Dani, S.Si., dengan nats Pengkhotbah 3 ayat 1 – 8.

Neil Rupidara mengajak mahasiswa baru menyiapkan diri mengikuti OMB sebagai bekal menempa diri di kampus.  Selamat datang di padepokan pembentukan creative minority. Anda datang untuk berburu, belajar dan mengembangkan diri di universitas ini untuk menjadi kaum minorita yang berdaya cipta.

“Anda akan belajar tiga tahun atau lebih, you’re becoming creative minority, we wants you to be creative minority. Kita akan bersama-sama empat tahun ke depan dan menjadikan Indonesia maju di 2045 seperti yang dicanangkan Presiden Jokowi, “ tegasnya.

Rangkaian OMB UKSW berlangsung hingga 24 September. Ketua OMB Krisma Widi Wardani mengungkapkan, berbagai materi akan diikuti mahasiswa. Seperti sejarah visi misi kampus, pengenalan budaya akademik dan wawasan kebangsaan. Tahun ini ada materi baru yaitu tentang perundungan, pencegahan tindakan asusila dan kekerasan seksual di kampus; pengenalan nilai budaya, etika, tata krama, norma kehidupan kampus, serta terampil dan bijak dalam berkomunikasi melalui medsos.

“2.740 mahasiswa mengikuti OMB gelombang pertama secara luring ini. Mereka kami bagi dalam 174 kelompok kecil yang anggotanya lima belas sampai enam belas orang dan didampingi fasilitator,” tambahnya.

Mahasiswa baru juga akan melakukan pengabdian masyarakat sebagai rangkaian OMB. Yakni dalam bentuk penanaman pohon bekerja sama dengan Djarum Foundation. Selain itu, pengabdian masyarakat akan dilakukan di Salib Putih dalam bentuk kegiatan senam lansia, pentas seni, pelatihan media sosial dan kegiatan lainnya. “Mahasiswa baru UKSW akan kulonuwun ke masyarakat Salatiga melalui kegiatan Karnaval. Rencananya 10 September mendatang,” tambahnya.

OMB hari pertama langsung diisi materi tentang sejarah dan visi misi UKSW. Rektor UKSW berkesempatan menyampaikan materi secara langsung. Wilhelmina Carolin Frederika Mayaut mahasiswi asal Provinsi Papua Barat mengaku senang bisa sampai di Salatiga dan bertemu dengan teman lainnya dari berbagai daerah.

“Rasanya langsung nyaman karena disambut ramah baik oleh warga yang sempat berinteraksi maupun dengan sesama mahasiswa dan fasilitator,” aku mahasiswi Prodi Desain Komunikasi Visual Fakultas Teknologi Informasi ini. (sas/fth)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya