RADARSEMARANG.COM, Salatiga – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali menggelar upacara wisuda Sabtu (9/10/2021). Upacara wisuda periode II tahun akademik 2021/2022 diikuti oleh 948 winisuda dari jumlah total 1002 lulusan.
Seluruh winisuda mengikuti acara luring terbatas di Balairung Universitas maupun secara daring menggunakan platform zoom meeting. Rektor UKSW Neil Semuel Rupidara SE MSc PhD menyampaikan bahwa UKSW telah memberikan bekal untuk membentuk winisuda secara kultural guna menjadi “manusia baru”.
Para winisuda, dijelaskan Neil telah dibentuk menjadi insan creative minority yang berpikir mendalam sebelum menyatakan sikap dan pilihannya, mampu beradaptasi secara cepat dengan keadaan hingga memiliki kemampuan untuk membedakan hal esensial dan non esensial.
“Karena itu, sejak saat ini duduklah di atas kepandaian ilmumu, di atas kekuatan keyakinan dan jiwa pribadimu, tetapi terbukalah juga terhadap realitas dunia yang baru dan siaplah beradaptasi di dalamnya,” pesan rektor.
David Richard Hendarto dan Zaki Iskandar adalah dua dari sekian banyak lulusan dengan profil creative minority yang turut diwisuda. Menjalani masa kuliah sekaligus menjadi jurnalis kampus selama kurang lebih tiga tahun dijalani David dengan penuh semangat.
“UKSW membentuk saya menjadi lulusan dengan profil creative minority melalui berbagai kegiatan yang ada di kampus seperti pelatihan kepemimpinan, organisasi, juga saat menjadi jurnalis kampus UKSW,” imbuh lulusan prodi Agroteknologi yang saat ini telah bekerja di PT. Sumatera Dinamika Utama, Pekanbaru tersebut.
Setali tiga uang, mendampingi pemain berlatih, menyusun jadwal hingga turun ke lapangan menjadi makanan sehari-hari Zaki Iskandar selama menjadi manajer tim basket Satya Wacana Saints Salatiga. Alumni S1 program studi Sistem Informasi FTI dan lulusan S2 prodi Magister Manajemen FEB UKSW ini telah melakoninya selama sebelas tahun terakhir.
Ditemui terpisah, Ketua Penyelenggara Wisuda UKSW FX. Haryanto SPd menuturkan wisuda periode ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa peraih Indeks Prestasi Kumulatif Tertinggi dari tiap program studi secara luring dan sisanya mengikuti prosesi secara daring. Adapun nama-nama winisuda yang berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif Tertinggi dari masing-masing jenjang yakni Alana Pradjna Paramitha, AMdKom (3,85) mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Program Studi D3 Sistem Informasi Akuntansi dari jenjang D3.
Sementara itu, untuk Strata 1 IPK tertinggi diraih 3 orang, yaitu Rayson Tan SKom (3,97) dari Fakultas Teknologi Informasi Program Studi S1 Teknik Informatika, Suwarsih STrPar (3,97) dari Fakultas Interdisiplin Program S1 Studi Destinasi Pariwisata, Windy Prisilia Aulele SS (3,97) dari Fakultas Bahasa dan Seni Program Studi S1 Sastra Inggris.
IPK terbaik untuk program Strata 2 diraih oleh Ruth Suzanna MPd (4.00) dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Magister Administrasi Pendidikan, Yakob Sampe Rante MSi dan Hun Johanis Alfrits Pinatik MSi (4,00) dari Fakultas Teologi Program Studi Magister Sosiologi Agama, serta Sally Agustina R. MSi (4,00) dari Fakultas Interdisiplin Program Studi Magister Studi Pembangunan. Sedangkan untuk jenjang S3 diraih oleh Dr Constantino Godinho (3,43) dari Fakultas Interdisiplin Program Studi Doktor Studi Pembangunan. (sas/ton)