32 C
Semarang
Sunday, 11 May 2025

Tekanan Darah Tinggi, Wali Kota Salatiga Batal Divaksin Pertama

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Salatiga –  Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat menjadi orang pertama di kota Salatiga yang di suntik vaksin sinovac. Seharusnya Wali Kota Salatiga Yuliyanto yang mendapat giliran pertama.

Namun karena tekanan darah yang cukup tinggi saat screening maka Kapolres Salatiga menjadi yang pertama disuntik. “Mungkin karena situasi dan kondisinya ruangan panas karena banyak orang,” terang Yuliyanto usai vaksinasi.

Yuliyanto Akhirnya mendapatkan giliran kedua setelah Kapolres. Saat disuntik, wali kota terlihat tegang. Namun hanya sebentar sangat dokter dokter Wiki Lestari dari DKK menyuntikkan vaksin sebanyak 0.5 ml tersebut.

Sejumlah tenaga kesehatan yang mendapatkan vaksinasi mengaku efek yang dirasakan adalah mengantuk. Banyak yang merasa mengantuk beberapa jam usai vaksinasi.  Jajaran Forkopimda Kota Salatiga melaksanakan vaksin di Puskesmas Cebongan Argomulyo. Termasuk juga  didampingi tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Sesaat sebelum pelaksanaan vaksinasi Wali Kota Salatiga Yuliyanto menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah bersedia hadir dan akan melaksanakan vaksinasi.”Semoga hal ini bisa menjadi contoh bagi seluruh warga Kota Salatiga bahwa Vaksinasi Covi19 ini aman dan halal untuk kita semua dan untuk negri kita, ini merupakan ikhtiar bagi kesehatan diri kita, keluarga kita, warga Kota Salatiga dan umumnya untuk seluruh Bangsa Indonesia, ” jelas Yuliyanto.

Untuk tahap selanjutnya sekira bulan Maret bagi masyarakat yang rentan terpapar Covid-19 sesuai ketersediaan vaksin. Vaksinasi tahap pertama ini bagi 1.230 tenaga kesehatan dan 10 pejabat publik esensial. (sas/bas)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya