RADARSEMARANG.COM, Salatiga – Dinas Pertanian mulai gencar sidak kelayakan pangan hewani di Kota Salatiga. Sasarannya swalayan dan ritel lain. Petugas dibagi dua tim.
“Pengawasan dilakukan menjelang hari raya Natal. Berkaitan dengan higiene dan sanitasi serta kelayakan pangan asal hewan,” terang Medik Veteriner Muda di Dinas Pertanian drh Christine Susilaningsih.
Beberapa ritel yang didatangi tim seperti Superindo, Niki baru, Primafresh mart, Best chicken, Bio fresh mart. Hasilnya, tidak diketemukan adanya pelanggaran.
“Meski ini dilakukan menjelang hari besar keagamaan, tetapi kami secara periodik juga sudah melakukan kegiatan pengawasan dan monitoring ini setiap tiga bulan,” imbuh dokter hewan senior ini.
Pemeriksaan dan pengawasan yang dilakukan mulai dari kemasan produk, penataan di etalase ritel hingga pemisahan produk seperti daging. Juga pemain saja antara daging yang halal dan tidak.
“Bagaimana plastik pembungkus, penataan hingga waktu kadaluarsa juga harus ada,” imbuhnya.
Ke depan pihaknya akan mensosialisasikan nomor kontrol veteriner (NKV). Jika ada produk yang sudah memiliki NKV maka diyakini semua proses produksi sudah higienis.
Sementara itu Kasi Keswan dan Kesmavet pada Dinas Pertanian drh Nimas Ayu menambahkan, monitoring dilakukan untuk menjamin keamanan produk hewan yang aman sehat utuh dan halal.
“Tujuan lain untuk mencegah penularan penyakit zoonosis, pendampingan unit usaha dalam penerapan keamanan produk hewan hingga pengawasan keluar masuk produk hewan,” terang Nimas. (sas/zal/bas)
