RADARSEMARANG.COM, SALATIGA – Kecelakaan di turunan Kumpulrejo atau biasa dikenal Salib Putih memang kerap terjadi. Kemarin petang, dua truk mengalami nasib nahas saat melintas di jalan curam tersebut. Masyarakat meminta pemerintah memikirkan solusi agar tidak terus terjadi kecelakaan di lokasi tersebut.
Kecelakaan pertama adalah kecelakaan tunggal yang dialami truk boks B9743VCC yang membawa muatan logistik. “Saya pelan – pelan karena tahu turunan ini. Mendadak rem ‘nyeplos’ (tidak berfungsi) langsung kebawah dan dibanting ke kiri kemudian terguling,” terang Toni, pengemudi truk saat ditemui wartawan.
Ia mengaku bersyukur karena truk terguling dan tidak mengakibatkan korban lain mengingat kondisi jalan cukup ramai. Truk dari Secang, Magelang bermaksud mengantar barang ke Salatiga. “Kalau tidak terguling malah saya tidak tahu akibatnya,” ujar dia.
Tidak berapa lama, sebuah truk B 9076 FDF juga mengalami nahas di turunan tersebut. Hanya saja truk itu terhenti setelah masuk ke parit dan bersandar di tebing. Jaraknya sekitar 50 meter dari perempatan maut tersebut.
Banyak masyarakat yang meminta agar pemerintah memberikan solusi akan kejadian ini. Selain itu, sejumlah elemen masyarakat juga pernah memasang rambu peringatan kepada pengguna lalu lintas agar berhati – hati melintasi turunan tersebut. “Mungkin bisa dibuatkan jalur penyelamat seperti di daerah lainnya,” ujat Arif, warga Salatiga yang menonton kejadian tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Salatiga Sidqon Effendy kepada wartawan menuturkan, pihaknya juga sudah memasang banyak rambu peringatan di lokasi. Mulai dari spanduk hingga lampu flash agart pengemudi mengurangi kecepatan saat melintas daerah tersebut. “Kami sudah memberikan rambu peringatan kepada pengguna lalu lintas. Namun jalan itu statusnya adalah jalan propinsi sehingga pemenuhan fasilitas jalan menjadi kewenangan pemerintah provinsi,” terang Sidqon kepada RADARSEMARANG.COM.
Ia mengaku sudah menyuarakan kondisi perempatan Salib Putih ini kepada pemerintah propinsi melalui forum LLAJ yang rutin dilaksanakan.(sas)