RADARSEMARANG.COM, Purworejo – Sedikitnya 400 warga desa Wadas, Purworejo, mengikuti acara Wadas Bersholawat yang digelar di Masjid Al Hidayah, Dusun Winongsari, Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Sabtu (19/8/2022).
Wadas Bersholawat merupakan kegiatan dalam rangka merajut kembali silaturahmi dan kebersamaan antarwarga masyarakat Desa Wadas, yang diprakarsai oleh para alim ulama dan tokoh masyarakat, pasca terjadinya konflik antar warga, terkait penambangan batuan andesit untuk material pembangunan Waduk Bener.
“Alhamdulillah saya dan teman-teman mengadakan Wadas Bersholawat. Ini tidak ada maksud apapun. Saya tidak menyebut pro dan kontra. Ini bersholawat untuk semua, karena sekarang, menurut saya, sudah tidak ada pro dan kontra. Saya pengin Wadas lebih adem, lebih tenang,” tutur Sabar, panitia Wadas Bersholawat.
Acara ini juga untuk menepis berita-berita provokatif, yang isinya menggambarkan seolah-olah antar warga Wadas masih terus bermusuhan.”Semoga dengan sholawatan ini, semua warga Wadas merasa tentram kembali. Harapan saya, kedepan, Wadas kembali kondusif, warganya kembali rukun,” imbuh Sabar.
Selain aparat Polsek Bener, 100 anggota Banser juga diterjunkan guna membantu mengamankan kegiatan ini.”Para ulama dan tokoh masyarakat ingin menyatukan warga yang pro tambang dan yang kontra penambangan batu andesit,” tutur Kapolsek Bener, AKP Setyo Raharjo. (sls/bas)